Mempercepat Vaksinasi, Mendagri Tito Dorong Kepala Daerah Menerapkan Strategi Ini
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mendorong pemerintah daerah mempercepat vaksinasi untuk menghadapi Covid-19 varian Omicron.
Mantan Kapolri itu menyatakan meskipun capaian vaksinasi lengkap di Indonesia sudah mencapai 49 persen dari total target sasaran, hal itu belum seperti yang ditargetkan Presiden Jokowi, yakni 70 persen pada akhir Desember 2021.
“Kita semua tidak boleh lengah. Oleh karena itu, vaksinasi juga menjadi kunci,” katanya, Rabu (8/12).
Mendagri Tito meminta para gubernur di seluruh Indonesia menerapkan sejumlah strategi dalam upaya mempercepat vakasinasi Covid-19.
Adapun sejumlah strategi itu, yakni membina, me-monitoring, dan mengevaluasi target vaksinasi, stok vaksin, hingga ketersediaan vaksinator.
Mendagri Tito menambahkan gubernur juga perlu menurunkan tim ke lapangan untuk memetakan tantangan dan kendala yang dihadapi kabupaten/kota yang belum mencapai target vaksinasi.
Menurutnya, gubernur juga perlu mengawasi dan meningkatkan kedisiplinan dinas kesehatan provinsi maupun kabupaten/kota dalam mengelola vaksin melalui aplikasi Sistem Monitoring Imunisasi Logistik secara Elektronik (SMILE).
Tak hanya itu, Mendagri Tito juga meminta gubernur melakukan kampanye dan sosialisasi secara masif melalui berbagai media.
Mendagri Tito Karnavian mendorong kepala daerah mempercepat vaksinasi untuk menghadapi Covid-19 varian Omicron. Dia memaparkan sejumlah strategi yang harus diterapkan para kepala daerah.
- Punya Modal Besar, Sahabat Yoshua Dinilai Bisa Tingkatkan Elektabilitas Calon Kepala Daerah
- Kementerian LH/BPLH Layangkan Surat Peringatan kepada 306 Kepala Daerah Terkait TPA Sampah, Ini Penyebabnya
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Dengue Meningkat, Kemenkes dan Takeda Gencarkan Upaya Pencegahan
- Peran Pemda & Masyarakat Penting untuk Mencapai Nol Kematian Akibat Dengue 2030
- Budi Gunawan Soroti Peran Stabilitas Polkam Daerah dalam Menunjang Pertumbuhan Ekonomi