Memperkuat Fungsi Pengawasan, Bea Cukai Meningkatkan Koordinasi dengan Instansi Lain

jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai Pontianak dan Bea Cukai Tanjung Perak meningkatkan sinergi dan koordinasi dengan instansi lain di masing-masing wilayah, dalam upaya memperkuat fungsi pengawasan. 

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Bea Cukai Sudiro mengatakan dalam menjalankan tugas sebagai community protector, pihaknya akan bersinggungan secara langsung maupun tidak dengan instansi lain. 

Dia menambahkan bahwa untuk menjamin kelancaran pelaksanaan tugas tersebut dibutuhkan sinergi dan koordinasi yang berkesinambungan.

“Dalam pengawasan, kami menyadari bahwa kami tidak bisa bekerja sendiri, sinergi sangat dibutuhkan. Kolaborasi diharapkan mampu mempermudah kerja sama dan membangun komunikasi yang efektif dalam melaksanakan tugas pengawasan,” kata Sudiro.

Bea Cukai Pontianak yang diwakili oleh kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan menjadi narasumber dalam kegiatan inhouse training penguatan internal pengawasan dan penindakan terhadap lalu lintas barang ekspor dan impor di Kalimantan Barat yang diadakan oleh Balai Karantina Pertanian (BKP) Kelas I Pontianak.

Sudiro menambahkan kegiatan inhouse training tersebut dilaksanakan di ruang rapat BKP Kelas I Pontianak yang dihadiri oleh beberapa pejabat dan pegawai dari Karantina Pertanian. 

Pada kesempatan itu dijelaskan terkait tata cara teknik, strategi, dan identifikasi pengawasan penindakan terhadap arus barang ekspor dan impor dalam daerah pengawasan Bea Cukai Pontianak.

“Selain untuk memberikan edukasi, kegiatan inhouse training ini juga dimaksudkan untuk memperkuat sinergi antara Bea Cukai dengan Karantina Pertanian dalam pengawasan kegiatan ekspor dan impor di lapangan. Kami sangat mengapresiasi Karantina Pertanian yang telah menginisiasi kolaborasi ini,” ujar Sudiro.