Menag Ajak Masyarakat Tolak Ormas Anti-Pancasila
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin mengingatkan semua organisasi kemasyarakatan (ormas) di Indonesia agar merlandaskan Pancasila. Menurutnya, ormas yang bertentangan dengan Pancasila tak boleh dibiarkan berkembang.
Lukman mengatakan hal itu menyusul mencuatnya wacana agar pemerintah membubarkan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) yang dianggap bertentangan dengan Pancasila. "Sehingga itu harus ditentang dan dilarang hidup di tengah-tengah masyarakat," ujar Lukman di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Sabtu (6/5).
Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu menegaskan, para pendiri bangsa sudah bersepakat bahwa Pancasila menjadi dasar negara Indonesia. Karenanya, sudah semestinya Pancasilan dijalankan dan diterapkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
"Maka ormas apa pun tidak boleh mengajarkan apa yang bertentangan dengan kehidupan berbangsa dan bernegara," tegasnya.
Sebelumnya Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menyatakan, seluruh ormas yang ada di Indonesia harus berasaskan pada nilai-nilai Pancasila. Namun, Tjahjo juga mengatakan bahwa HTI tak terdaftar di Kemendagri.
Sejauh ini HTI hanya terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM. Padahal ormas harus terdaftar pula di Kemendagri.(cr2/JPG)
Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin mengingatkan semua organisasi kemasyarakatan (ormas) di Indonesia agar merlandaskan Pancasila. Menurutnya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Refleksi Akhir Tahun, BPIP Komitmen Jaga dan Kuatkan Pembinaan Ideologi Pancasila
- Menag Sebut Masjid di IKN Bisa Dipakai untuk Salat Idulfitri 2025
- Ahlulbait Indonesia Bakal Gelar Muktamar Ke-4, Menag Nasaruddin Umar Akan Hadir
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Sudah dapat Pembekalan Kepegawaian, Jangan Lupa Cetak Kartu Seleksi PPPK
- Menag Dikirimi Sejumlah Barang Berharga oleh Orang Misterius
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat