Menag Desak Polisi Usut Motif Penusukan Syekh Ali Jaber
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Agama Fachrul Razi kembali mengeluarkan pernyataan tegas terkait kasus penusukan ulama Syekh Ali Jaber.
Dia menegaskan, ulama adalah pewaris Nabi sehingga wajib dilindungi keselamatannya.
"Saya sangat menyesalkan aksi penusukan terhadap ulama Syekh Ali Jaber saat berdakwah di Lampung, pada Minggu, 13 September 2020," kata Fachrul di Jakarta, Senin (14/9).
Dia menegaskan, apa pun alasannya, tidak diperbolehkan orang menusuk orang lain. Apalagi (menusuk) ulama.
"Ulama itu, pewaris Nabi di muka bumi ini. Mereka harus mendapatkan perlindungan dari kita semua," ucapnya.
Menurut Menag, karena kedudukan istimewa ulama sebagai pewaris Nabi, maka sepatutnya kita taat kepada mereka, bukan menyakitinya.
"Mestinya kita taat sama Beliau. Apa yang beliau sampaikan kan jadi bekal untuk kita semua," ujar Menag.
Dia pun berharap aparat kepolisian segera mengungkap motivasi pelaku penusukan.
Menag Fachrul Razi mendesak kepolisian mengusut motif pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber dan berharap kejadian ini tidak terulang lagi
- 5 Amalan Pelunas Utang yang Diajarkan Nabi Muhammad, Coba Rutinkan Setiap Hari
- Ini Pesan Khusus Syekh Muhammad Saleh Jaber untuk Atta Halilintar dan Istri
- Istri Syekh Ali Jaber Kenang Ultah Pernikahan, Kalimatnya Undang Tangis
- Untuk Atta Halilintar dan Aurel, Syekh Muhammad Jaber: Jujur Saja...
- Penusuk Syekh Ali Jaber Divonis 4 Tahun Penjara, Kuasa Hukum Mengaku Puas
- Penusuk Syekh Ali Jaber Dituntut 10 Tahun Penjara