Menag Minta Tambahan Dana Rp 2,3 Triliun
Kamis, 30 April 2009 – 11:46 WIB

Menag Minta Tambahan Dana Rp 2,3 Triliun
JAKARTA — Menteri Agama Muhammad Maftuh Basyuni meminta tambahan anggaran dana Rp 2,3 triliun untuk menutupi kekurangan pembayaran tunjangan profesi guru PNS. Sebab anggaran yang ada masih sangat minim terutama untuk pendidikan. Menanggapi hal ini dua anggota komisi VIII DPR RI yaitu Humaidi dan Khairul Saleh menyatakan, meski ada minus Rp 1 triliun lebih pemerintah tetap diminta untuk tidak mengorbankan fungsi pendidikan dan agama. DPR pada dasarnya mendukung usulan penambahan anggaran tersebut.
“Kami mengusulkan pada anggota DPR RI untuk menyetujui penambahan anggaran untuk peningkatan kesejahteraan guru,” kata Maftuh saat Raker dengan Komisi VIII DPR RI, Kamis (30/4).
Baca Juga:
Ditambahkannya, untuk tahun anggaran 2009, Depag mengalami minus anggaran sekitar Rp 1 triliun lebih sehingga banyak program yang dikorbankan. “Mau tidak mau ada beberapa program inti yang harus dipending karena keterbatasan dana, apalagi posisinya minus,” sebutnya.
Baca Juga:
JAKARTA — Menteri Agama Muhammad Maftuh Basyuni meminta tambahan anggaran dana Rp 2,3 triliun untuk menutupi kekurangan pembayaran tunjangan
BERITA TERKAIT
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda
- Untar dan KSU Perkuat Kerja Sama Global Lewat Konferensi Dunia & Bertemu Presiden Taiwan
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- 43.502 Siswa Penerima Baru Terima KJP Plus Tahap I 2025