Menag Yakin Tambahan Kuota Haji 10 Ribu Bisa Dilaksanakan Tahun Ini

jpnn.com, JAKARTA - Kerajaan Arab Saudi memberikan tambahan 10 juta kuota haji bagi Indonesia. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yakin bahwa penambahan itu bisa dilaksanakan tahun ini.
Lukman mengatakan, pemerintah dan Kemenag sangat bersyukur adanya tambahan 10 ribu kota bagi jemaah haji Indonesia.
“Tentu ini sesuatu yang patut disyukuri sebagai buah diplomasi yang selama ini dilakukan oleh pemerintah Indonesia dengan pemerintah Saudi Arabia,” kata Lukman di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (23/4).
BACA JUGA : Bisakah Tambahan 10 Ribu Kuota Haji Terealisasi Tahun Ini
Lukman mengatakan, meskipun dari sisi waktu sekarang ini sudah masuk persiapan akhir haji 2019, tapi Kemenag menganggap tambahan 10 ribu kuota itu tetap harus dilaksanakan tahun ini juga.
“Kami menganggap ini bukan beban tetapi ini adalah sebuah perluasan dari medan amal yang ada di depan mata yang harus dilakukan semaksimal dan seoptimal mungkin,” ungkap Lukman.
BACA JUGA : Menag Siap Merealisasi Tambahan 10 Ribu Kuota Haji Indonesia
Menteri asal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu mengatakan, Kemenag akan bekerja all out untuk juga melayani tambahan 10 ribu itu.
Kemenag menganggap tambahan 10 ribu kuota haji itu tetap harus dilaksanakan tahun ini juga.
- Inovasi BPKH Hadirkan Rekening Virtual untuk Calon Jemaah Haji, Begini Sistemnya
- BPKH Limited Perkenalkan Bumbu Khas Indonesia untuk Katering Jemaah Haji di Arab Saudi
- Aturan Baru, Barang Kiriman Jemaah Haji Maksimal Nilainya Rp 24,5 Juta Bebas Bea Masuk
- BPKH Temui Pengurus PBNU, Minta Dukungan Terkait Revisi UU Pengelolaan Keuangan Haji
- Dana Haji Tumbuh Positif, Pengeloaan BPKH Capai Rp 171 Triliun
- BSI Siap Layani 185 Ribu Calon Haji, Pelunasan Tahap 1 Sudah Dibuka