Menaker Ida Fauziyah Tunjukkan Tanda-tanda Pemulihan di Sektor Ketenagakerjaan, Hamdalah

Dalam konteks ini, jumlah pengangguran karena Covid-19 menurun dari 1,62 juta orang menjadi 0,96 juta orang pada periode yang sama.
Selain itu, jumlah penduduk yang berstatus sementara tidak bekerja karena Covid-19 menurun dari 1,11 juta orang pada tahun 2021 menjadi 0,58 juta orang pada tahun 2022.
Menaker Ida Fauziyah juga menyebutkan penduduk bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja juga menurun dari 15,72 juta orang pada 2021 menjadi 9,44 juta orang di tahun ini.
"Kondisi yang demikian menunjukkan bahwa kondisi waktu produktif (waktu bekerja) tenaga kerja Indonesia semakin membaik," bebernya.
Keempat, jumlah penduduk bekerja bertambah 4,55 juta orang dalam kurun waktu satu tahun terakhir dari 131,06 juta orang pada tahun lalu menjadi 135,61 juta orang di 2022 ini.
Geliat penciptaan lapangan kerja terjadi pada sektor pertanian, pertambangan dan penggalian, industri, listrik gas dan air, konstruksi, transportasi dan pergudangan, serta akomodasi dan makan minum.
Kelima, rata-rata upah buruh di Indonesia mengalami peningkatan dari Rp 2.860.630 pada tahun lalu menjadi Rp 2.892.537 di 2022.
Menurutnya, meskipun rata-rata upah buruh belum meningkat secara signifikan, namun hal ini paling tidak menunjukkan adanya perbaikan dari sisi pendapatan pekerja.
Menaker Ida Fauziyah menunjukkan tanda-tanda terjadinya pemulihan di sektor ketenagakerjaan setelah sekitar 2 tahun menghadapi pandemi Covid-19, simak
- Menaker: Mudik Nyaman Panasonic Gobel, Bukti Kepedulian Dunia Usaha Kepada Pekerja
- Kemnaker dan Kemendikdasmen Teken MoU Sinkronisasi Pendidikan dan Ketenagakerjaan
- Hadir di Indonesia, Adecco Siap Bawa Standar Global untuk Ketenagakerjaan
- Sobat Aksi Ramadan 2025: 40 Relawan Pertamina Hadir Bersihkan Masjid di Jakarta Barat
- Kemnaker Terus Mempercepat Klaim JHT dan JKP bagi Eks Pekerja Sritex Group
- Wakil Ketua MPR Ingatkan Potensi Peningkatan Pekerja Anak Harus Segera Diantisipasi