Menaker Ida Minta Pegawai Tinggalkan Budaya Senioritas, Hierarkis, Feodal, dan Bossy
Menaker Ida Fauziyah juga mengingatkan organisasi Kemnaker harus meninggalkan budaya senioritas, hierarkis, feodal, dan budaya bossy.
"Jika budaya tersebut tidak ditinggalkan, maka birokrasi justru akan menjadi 'beban' ketimbang menjadi motor penggerak perubahan," tandasnya.
Dia juga memberikan apresiasi atas upaya signifkan Setjen untuk mendukung pengembangan karier Aparatur Sipil Negara (ASN) struktural maupun fungsional.
Misalnya Layanan Terpadu Satu Atap (LTSA), pembangunan Public Employment Service (PEA), Kemnaker Corpu, Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), dan lainnya
Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi menambahkan kegiatan digelar di Bali lantaran selain aspek pariwisata, daerah ini telah lama dikenal sebagai pulau yang penuh kekayaan budaya, spiritualitas, seni, kreatifitas, keterbukaan dan kolaborasi.
"Spirit inilah yang kami harapkan dapat diserap para pegawai di lingkungan Setjen Kemnaker," ujar Sekjen Anwar Sanusi. (mrk/jpnn)
Ini arahan Menaker Ida saat menutup acara cara 'Penguatan Implementasi Core Values ASN Berakhlak untuk Mewujudkan Budaya Kerja Profesional dan Melayani' di Bali
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Wamenaker Immanuel Ebenezer Ingin Negara Selalu Hadir Memajukan Industri Musik
- 390 PPPK 2021 Gowa Dapat Perpanjangan SK, Adnan Purichta Ichsan Beri Pesan Tegas
- Menaker Ajak Dunia Usaha Terus Perkuat Kerja Sama, Ini Tujuannya
- Kemnaker Terima Aksi Demo Damai dari Serikat Pekerja
- Terjadi Kecelakaan Kerja Berulang, Wamenaker Tinjau Smelter IMIP
- Harakah Majelis Taklim Deklarasi Setop Kekerasan pada Perempuan-Anak