Menaker Ida: Saya Yakin Depenas Mampu Wujudkan Ketenagakerjaan Berdaya Saing

Menaker Ida: Saya Yakin Depenas Mampu Wujudkan Ketenagakerjaan Berdaya Saing
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah menekankan pentingnya peran Depenas dalam membangun ekosistem ketenagakerjaan berdaya saing. Foto: Kemnaker

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah menekankan pentingnya peran Dewan Pengupahan Nasional (Depenas) dalam membangun ekosistem ketenagakerjaan yang adil, berdaya saing, dan berkelanjutan.

Hal tersebut disampaikan Menaker Ida dalam Sidang Pleno ke-4 dengan Depenas Masa Jabatan 2023-2026 di Surabaya, Sabtu (14/9).

Dia menyampaikan pelaksanaan Peraturan Pemerintah (PP) No. 51 Tahun 2023 yang mengatur formula baru perhitungan upah minimum membutuhkan dukungan dan partisipasi aktif Depenas.

Formula tersebut penting dalam menjaga keseimbangan antara kesejahteraan pekerja dan kelangsungan usaha.

Menurut dia, PP No. 51 Tahun 2023 merupakan hasil dari kajian mendalam dan dialog bersama dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Depenas.

"Meskipun tidak semua pihak sepenuhnya puas dengan formula ini, kami berharap implementasinya dapat berlangsung efektif dalam beberapa tahun ke depan untuk melihat dampak positif pada perekonomian nasional," ujarnya.

Dia menekankan Depenas perlu memantau indikator ekonomi dan ketenagakerjaan secara berkelanjutan.

Dengan pemantauan yang baik, kebijakan upah minimum bisa terus disesuaikan dengan kondisi ekonomi yang berkembang demi kesejahteraan pekerja tanpa mengorbankan pertumbuhan usaha.

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah menekankan pentingnya peran Depenas dalam membangun ekosistem ketenagakerjaan berdaya saing.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News