Menaker Ida Sebut Indonesia Memiliki Peluang Penempatan PMI ke Korea
Namun demikian, pada bulan yang sama, angka positive rate naik tajam.
Sehingga pemerintah Korea memberlakukan kembali kebijakan selektif terhadap kedatangan WNA ke Korea.
Namun memasuki September, Ida akhirnya menerima surat dari MoEl atas kuota penempatan sebanyak 2.139 orang pada tahun 2021.
"Ini menunjukkan ada demand dari Pemerintah Korea dan Indonesia pun memiliki supply PMI untuk dapat ditempatkan di Korea," tutur wanita 52 tahun itu.
Dia menambahkan Korea menjadi salah satu negara tujuan penempatan favorit para PMI.
Data penempatan PMI menunjukkan, jumlah peminat setiap tahun lebih dari 10.000 orang.
Pada 2019 lalu, terdapat 9.946 PMI yang lulus.
Setahun berikutnya turun menjadi 2.422 orang PMI dan kembali menurun menjadi 2.290 pada tahun 2021.
Dalam penanganan pandemi Covid-19, pemerintah Indonesia melakukan tindakan preventif berupa prosedur penempatan PMI di era adaptasi kebiasaan baru, di antaranya melakukan PCR test sebelum keberangkatan dan melakukan vaksinasi Covid-19.
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyatakan Indonesia memiliki peluang untuk menempatkan kembali Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke Korea.
- Menjelang Jumpa Korea, Timnas Basket Indonesia Mencoba Lebih Disiplin
- Wamenaker Immanuel Ebenezer Ingin Negara Selalu Hadir Memajukan Industri Musik
- PMI yang Jadi Korban Pembunuhan di Hongkong Dipulangkan ke Tanah Air
- Korea Pavilion: 24 Brand Ternama Hadir di SIAL Interfood 2024
- Menteri Karding Tugaskan Anak Buah Bantu Mila Dapatkan Ijazah Ditahan Penyalur PMI
- Seorang PMI jadi Korban Pembunuhan di Hong Kong, Terduga Pelaku Sudah Ditahan