Menaker Imbau Perusahaan Optimalkan Kepesertaan BPJS TK
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) M. Hanif Dhakiri mengimbau kepada seluruh perusahaan untuk mengoptimalkan pekerjanya menjadi peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. BPJS Ketenagakerjaan membantu negara untuk melindungi para pekerja, baik untuk kesehatan maupun jaminan hari tua.
Hal tersebut diungkapkan Menaker Hanif saat memberikan sambutan pada penutupan Turnamen Futsal BPJS Ketenagakerjaan dalam rangka Ulang Tahun BPJS Ketenagakerjaan ke-40 tahun pada Minggu (12/11).
“Saya terus mendorong agar perusahaan lebih optimal mengikutkan pekerjanya menjadi peserta BPJS,” kata Hanmenaker.
“Ketika terjadi resiko kesehatan maupun ketenagakerjaan, pekerja akan lebih aman, karena sudah ada pihak yang menangani.”
Lebih lanjut, Menaker menjelaskan BPJS Ketenagakerjaan merupakan instrumen perlindungan sosial yang penting untuk melindungi pekerja dari risiko sosial ekonomi maupun penyakit karena kerja. Banyak orang bingung mengenai manfaat BPJS, padahal BPJS bisa memberikan jaminan kecelakaan, jaminan kematian, jaminan hari tua.
Pada kesempatan tersebut, Menaker juga berharap agar pengelolaan BPJS Ketenagakerjaan semakin baik dan manfaatnya semakin bisa dirasakan oleh banyak orang.
Sementara itu, Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto mengatakan, Turnamen Futsal ini diharapkan bisa menambah kepedulian terhadap jaminan sosial ketenagakerjaan.
"Saya harap kegiatan ini bisa memperkuat tali silaturahmi, dan bisa membangun kegiatan yang lebih produktif,” ujarnya.
BPJS Ketenagakerjaan merupakan instrumen perlindungan sosial yang penting untuk melindungi pekerja dari risiko sosial ekonomi maupun penyakit karena kerja.
- Dukung Pendidikan Pesantren, Menaker Sumbang APD Covid-19
- Kemnaker – Shopee Jajaki Kerja Sama Mengembangkan Wirausaha Baru Go Digital
- Kemnaker Promosikan Inkubasi Bisnis Pelatihan Barista
- Kemnaker-LIPI Komitmen Tingkatkan Inovasi Produktivitas dan Wirausaha
- Dunia Usaha Diajak Bangun Hubungan Industrial Berkarakter Indonesia
- Menaker Minta Perubahan Ketenagakerjaan Direspons Cepat