Menakertrans Dongkrak Produktivitas Transmigran
Selasa, 03 April 2012 – 10:25 WIB
PONTIANAK - Peningkatakan tenaga kerja dan transmigrasi merupakan dua hal penting dalam mendukung pembangunan nasional. Sebab, sebagai negara kepulauan berpenduduk heterogen dengan persebaran yang timpang memerlukan mobilitas penduduk sebagai tenaga kerja baik di permukiman transmigrasi yang sudah ada (PTA) maupun permukiman yang baru (PTB).
Demikian diungkapkan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar saat penandatangan Nota Kesepahaman (MoU) Kemenakertans dengan Universitas Tanjungpura, Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar).
Baca Juga:
Untuk mengoptimalkan kedua peran tersebut, lanjut dia, maka harus ada upaya yang ditempuh di antaranya Pembangun Kota Terpadu Mandiri (KTM), yaitu kawasan transmigrasi yang pembangunan dan pengembangannya dirancang menjadi pusat pertumbuhan yang mempunyai fungsi perkotaan melalui pengelolaan sumberdaya alam yang berkelanjutan.
"Berkelanjutan itu dalam arti memiliki fungsi sebagai pusat pengembangan pertanian, jasa agribisnis dan agroindustri, perdagangan, pengembangan SDM, dan Pusat pelayanan sosial atau pemerintahan," katanya di hadapan para Muspida setempat di Kantor Gubernur Kalbar, Senin (2/4).
PONTIANAK - Peningkatakan tenaga kerja dan transmigrasi merupakan dua hal penting dalam mendukung pembangunan nasional. Sebab, sebagai negara kepulauan
BERITA TERKAIT
- Wamen Viva Yoga Ingin Kawasan Transmigrasi Payahe jadi Lumbung Pangan di Maluku Utara
- Mantap! Moody’s Menaikkan Rating PGN Menjadi Baa2, Ini Artinya
- Harga Emas Antam Hari Ini 16 Januari Naik, Berikut Daftarnya
- Pemerintah Impor 200 Ribu Sapi Perah untuk MBG, Wow!
- Angka Kemiskinan Sumut 2024 Turun 10 Kali Dibandingkan Tahun Sebelumnya
- BI Pangkas Suku Bunga Acuan, Legislator Komisi XI: Sinyal Positif Bagi UMKM