Menang Tipis Lawan Klub Liga 2 Persekat, Pelatih PSIS: Saya Senang, Pemain Disiplin

jpnn.com, SEMARANG - PSIS Semarang terus membenahi timnya menjelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2021. Salah satunya dengan cara menggelar laga uji coba kontra klub Liga 2, Persekat Kabupaten Tegal.
Laga uji coba yang berlangsung di Stadion Citarum, Semarang, Selasa itu, dimenangkan PSIS dengan keunggulan tipis 1-0.
Pelatih Kepala PSIS Semarang Dragan Djukanovic, dikutip dari laman resmi klub, Selasa (22/6), mengaku cukup puas dengan performa yang ditunjukkan anak asuhnya.
"Pertandingan berjalan cukup baik, cukup puas juga dengan progres pemain. Secara taktikal dan fisik juga terus berkembang. Karena kami belum komplit jadi hasil yang cukup bagus untuk hari ini," ujarnya.
Usai pertandingan, Dragan mengatakan bahwa timnya terus memperlihatkan perkembangan yang cukup apik dalam masa persiapan kompetisi Liga 1.
"Saya juga cukup senang karena pemain disiplin. Hari ini permainan juga membaik dari dua laga sebelumnya. Namun satu, kami tetap harus bekerja keras," pungkasnya.
Pada laga uji coba kali ini, pelatih asal Serbia itu menurunkan Jandia Eka Putra di pos penjaga gawang, sementara di lini belakang terdapat Aqsha Saniskara, M. Rio Saputro, Alfeandra Dewangga, dan Fredyan Wahyu.
Di lini tengah, Dragan mempercayakan pada Damas, Eka Febri, dan Raka Askara. Terakhir, trio penyerang dipercayakan kepada Andreas Ado, Hari Nur Yulianto, dan Komarudin.
PSIS Semarang terus membenahi timnya menjelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2021. Salah satunya dengan cara menggelar laga uji coba kontra klub Liga 2, Persekat Kabupaten Tegal.
- Mbak Ita & Suami Ditahan KPK, Balai Kota Semarang Sambut Pimpinan Baru
- Tragis! Seorang Pria di Semarang Tega Habisi Nyawa Ibu Kandungnya
- Ibu Dibunuh Anak Kandung Pakai Senjata Tajam di Semarang
- Demo Mahasiswa di Semarang Hari Ini: Indonesia Sekarat!
- Efisiensi Anggaran, Dugderan 2025 di Kota Semarang Digelar Sederhana
- Terpental dari Motor Akibat Jalan Berlubang, Remaja 16 Tahun di Semarang Meninggal