Menanti Atlet Potensial dari Kader PMMD
jpnn.com, JAKARTA - Proses evaluasi kegiatan para kader program Pemuda Mandiri Membangun Desa (PMMD) Kemenpora 2017 berlangsung muali Desember ini.
Yang menarik ditunggu, adalah bagaimana kader-kader pilihan dari 10 provinsi tersebut mampu mewujudkan tantangan Menpora Imam Nahrawi.
Tantangan itu adalah melahirkan dan menemukan bibit atlet yang potensial untuk menjadi atlet masa depan Indonesia. Harapan sekaligus motivasi tersebut dilontarkan oleh Menpora saat mengukuhkan 1.500 kader pada November lalu.
Menpora sengaja menegaskan hal tersebut karena tahu bahwa dari 1.500 kader PMMD, 300-an diantaranya adalah para sarjana di bidang olahraga.
"Kami menunggu, bagaimana para sarjana olahraga ini bisa menemukan bibit atlet potensial untuk Indonesia di masa depan," tuturnya.
Sejauh ini, program-program terkait olahraga sudah dilakukan oleh beberapa kader PMMD. Seperti yang dilakukan di Cirebon, Jawa Barat dan juga Gresik, Jawa Timur.
"Kami masih menunggu hasil pelaporan evaluasi perdana PMMD. Termasuk terkait program yang menyangkut hal itu (olahraga, red)," ucap Asdep KKP Keemenpora, Ibnu Hasan, Senin (4/12) lalu. (dkk/jpnn)
Yang menarik ditunggu, adalah bagaimana kader-kader pilihan dari 10 provinsi tersebut mampu mewujudkan tantangan Menpora Imam Nahrawi.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gagas Program Jumandi, Kemenpora Gandeng Komdigi untuk Perkuat Kampanye Antijudol
- Kemenpora Raih Peringkat Pertama Monev KIP, Dinobatkan Badan Publik Terbaik Nasional Arkaya Wiwarta Prajanugrah 2024
- Kemenpora Apresiasi Program Kawani Academy Gelar Pelatihan Public Speaking untuk Pemuda
- Kemenpora Gaungkan Perang Melawan Judi Online di Penutupan Pesta Prestasi 2024
- UFC Fight Night Siap Digelar di Indonesia Arena Tahun Depan, Catat Waktunya!
- Menpora Ajak Semua Pihak Gelar Lebih Banyak Acara Kepemudaan & Olahraga Agar Pemuda Tak Main Judol