Menapaktilasi Jejak Musisi Fryderyk Chopin di Polandia
Cinta Warga Melebihi Raja dan Lech Walesa
Senin, 16 Juli 2012 – 00:06 WIB
Tercatat, ada 14 situs yang membentang mulai Taman Lazienki di Jalan Arrykoli hingga ke Zelazowa Wola. Di antara jumlah itu, 12 situs tersebar di sepanjang Krakowskie Przedmiescie, jalanan wisata Warsawa.
Agar turis mudah menapaktilasi jejaknya, di depan setiap situs penting Chopin terdapat sebuah bangku dari marmer. Itu bukan bangku biasa. Di atas bangku tersebut, terukir rangkaian Jalan Chopin serta posisi situs yang diwakili si bangku. Di sampingnya terdapat penjelasan singkat situs tersebut dalam bahasa Inggris dan Polandia.
Bangku itu begitu canggih. Di bagian tepinya ada sebuah QR code (barcode persegi). Pengunjung yang membawa smartphone bisa memotret rangkaian kode tersebut, lalu connect ke internet. Kita akan terhubung pada situs resmi Chopin dengan backsound salah satu komposisinya yang halus dan indah. Di tiap bangku, jika QR code-nya di-scan, akan mengalun musik yang berbeda.
Jawa Pos sempat mencoba memotret kode di atas salah satu bangku di Krakowskie Przedmiescie. Yang keluar adalah salah satu komposisi prelude Chopin yang berjudul Raindrops. Komposisi Prelude, Op. 28 nomor 15 itu diciptakan sang maestro pada 1838. Opus itu enak juga dinikmati.
Jauh sebelum Lech Walesa membebaskan tanah airnya dari komunisme, warga Polandia sudah punya ikon kebanggaan. Yakni, musisi klasik Fryderyk Chopin.
BERITA TERKAIT
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara