Menbud Fadli Zon Dorong Kolaborasi Agar Budaya Indonesia Mendunia
Dalam kesempatan tersebut, Fadli Zon menegaskan pentingnya kekayaan budaya Indonesia yang luar biasa, dan menyebutnya sebagai megadiversity, bukan hanya sekadar diversity.
Dia menyoroti Pasal 32 UUD 1945 yang menjadi landasan kewajiban negara untuk memajukan kebudayaan nasional dan menjaga keberagaman.
"Kekayaan budaya ini adalah national treasure yang harus kita perkuat bersama. Ini bukan hanya kebanggaan kita, tetapi juga aset strategis untuk berdaya saing global," ungkapnya.
Politikus bergelar Datuak Bijo Dirajo Nan Kuniang itu juga mengumumkan pencapaian terbaru, yaitu 2.213 Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) yang telah terdaftar, dengan 13 di antaranya diakui UNESCO, termasuk Wayang, Keris, Batik, dan Gamelan.
Pihaknya berkomitmen untuk mendaftarkan lebih banyak warisan budaya Indonesia ke kancah dunia internasional.
Fadli Zon juga menekankan visi budaya Indonesia untuk tidak hanya berjaya di dalam negeri, tetapi mendunia. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Dia mengajak semua pihak untuk menjaga, mengembangkan, dan membawa budaya Indonesia ke level yang lebih tinggi.
“Kami akan memastikan budaya Indonesia dikenal di kancah dunia. Ini adalah langkah besar, dan saya yakin kita bisa mencapainya bersama,” tutup penggemar Elly Kasim itu. (esy/jpnn)
Menbud Fadli Zon mendorong kolaborasi antara komunitas, asosiasi, dan pelaku budaya agar budaya Indonesia mendunia
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Mesyia Muhammad
- Usung Repatriasi Artefak Budaya, Fadli Zon Mau Pulangkan Prasasti Pucangan dari India
- Berbicara di Forum Dunia, Menteri Fadli Zon Promosikan Indonesia sebagai Superpower Budaya
- Bangga Budaya Indonesia jadi Ajang Kolaborasi Lintas Generasi di Pameran AKI 2024
- Pameran AKI 2024 jadi Ajang Apresiasi dan Perkenalan untuk Para Penggerak Budaya
- LCCM 2024 Digelar, Fadli Zon Soroti Pentingnya Museum sebagai Pusat Edukasi Budaya
- Eks Konjen RI di Karachi Dukung Fadli Zon Perjuangkan Dangdut jadi Warisan Dunia