Mencoba Bertahan di Tengah Pandemi, Air Asia Jualan Sayur, Qantas Airways Dagang Piyama

Selain menyewakan pesawat, Qantas juga menjual sejumlah item yang umumnya diberikan pada penumpang kelas premium. Di antaranya 10 ribu piyama yang dilaporkan habis terjual dalam hitungan jam.
Paket lain yang dijual masing-masing seharga 25 dolar Australia umumnya diberikan gratis pada penumpang di kursi terdepan. Paket ini tersedia di online, terdiri dari es krim, teh, biskuit coklat, dan kacang almond.
Qantas juga menjual item dari pesawat Boeing 747s yang akan pensiun dini akibat krisis. Di antaranya adalah meja di kelas VIP yang dijual untuk memorabilia.
Jual Makanan Kabin
Air North, maskapai berusia 43 tahun yang melayani penerbangan ke Yukon, Vancouver, dan wilayah lain di Kanada, kini menawarkan menu makanan kabin dan mengantarkannya hingga ke rumah pembeli.
Pembeli bisa memesan sedikitnya 20 makanan beku dalam sekali pesan, untuk bisa diantar keesokan harinya. Makanan hanya tesedia di wilayah tertentu dan pembeli juga menanggung ongkos kirim sendiri.
Strategi serupa juga dilakukan Thai Airways. Maskapai itu membuka restoran dengan desain tempat duduk seperti di dalam kabin pesawat terbang, di markas mereka di Bangkok.
Wisata Pesawat
Air Asia Group Bhd termasuk yang terkena dampak ekonomi akibat pandemi covid-19 selama beberapa bulan ini.
- Punya Prestasi Bagus, Fly DBA Indonesia Raih Penghargaan Tertinggi dari Saudia Airlines
- Pemerintah Menyiapkan Rumah Murah untuk Tukang Bakso
- Menekraf Gandeng Maskapai Penerbangan untuk Majukan Ekonomi Kreatif Indonesia
- 6 Destinasi Menarik di Cairns Australia, Harga Tiketnya Murah
- Garuda Indonesia Berencana Menambah 15 hingga 20 Pesawat Tahun Depan
- Aplikasi Pemesanan AirAsia jadi yang Terbaik versi World Travel Tech Awards 2024