Mencurigakan, Ranking 10 Besar Seleksi Caba IT Polri Dikalahkan Posisi Belasan
Dia mengaku belum bertanya langsung ke Polda Kalbar. Pasalnya, Hadits sudah pasrah.
“Anak saya hanya diam. Dia pasti kecewa karena dia itu ranking sepuluh dari sebelas Bintara IT Polri yang dicari Polda Kalbar. Namun, dinyatakan tidak lulus hanya karena perubahan dari Mabes yang diumumkan secara tiba-tiba terkait nilai akademik itu,” ujar Erna.
Erna menambahkan, rekan anaknya yang menduduki ranking enam juga mengalami nasib serupa.
“Rangking enam dan sepuluh digantikan oleh Calon Bintara IT yang mendapat rangking belasan. Kok bisa begitu?” paparnya.
Kalaupun mereka tidak lulus, Erna meminta panitia menyampaikan setelah tes akademik.
“Ini nyatanya tidak. Dari seluruh tes yang dilakukan anak saya lulus semua dan masuk sepuluh besar. Namun, ketika mendekati pengumuman baru disampakan ada perubahan nilai dari Mabes Polri,” ungkapnya.
Terpisah, Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Sugeng Hadi Sutrisno meminta orang tua Caba datang langsung ke Polda Kalbar.
“Silakan datang ke Polda langsung di bagian SDM Mapolda Kalbar. Nanti pasti akan dijelaskan,” kata Sugeng.
Erna tak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah anaknya, Hadits Rudyo Pratama gagal menjadi polisi.
- 410 Personel Brimob Terima Satya Lencana Dharma Nugraha, Penghargaan Apakah Itu?
- Ada Kontroversi di Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Komnas HAM Angkat Bicara
- LBH Semarang Sebut Penembakan Sewenang-wenang oleh Polisi Tidak Bisa Dibenarkan apa pun Alasannya
- Sahroni Minta Polri Bikin Aturan, Mobil Baru Wajib Dilengkapi Dashcam
- Polri Tukar Buron Judol Handoyo Salman dengan DPO Filipina
- Soroti 2 Kasus Penembakan oleh Polisi, Setara Institute Singgung Kesehatan Mental