Mendadak Ditemukan Bantuan Covid-19 Senilai Rp 1,2 Miliar Tidak Tersalurkan
jpnn.com, JEMBER - Panitia Khusus (Pansus) COVID-19 DPRD Jember Jawa Timur melakukan inspeksi mendadak ke gudang penyimpanan bantuan COVID-19 di Jalan Trunojoyo, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, Selasa (23/2).
Dari hasil kegiatan mendadak itu ditemukan bantuan COVID-19 senilai Rp 1,2 miliar berupa tenda lipat sebanyak 1.223 unit tidak disalurkan kepada para pedagang yang kena dampak pandemi.
"Saya khawatir tenda-tenda yang dibeli dengan anggaran mencapai Rp 1,2 miliar itu rusak, karena menyimpannya ditumpuk begitu saja tanpa ada alas paletnya," kata anggota Pansus DPRD Jember Agusta Jaka Purwana.
Ia mengatakan tenda lipat yang seharusnya dibagikan kepada para pedagang itu tidak boleh ditumpuk begitu saja, karena pipa penyangganya bisa bengkok akibat bebannya cukup berat.
Ketua Pansus COVID-19 David Handoko Seto sangat menyesalkan tidak terdistribusikannya tenda-tenda lipat seharga Rp 800.000 per unit, padahal tenda-tenda yang dibeli dengan uang rakyat itu seharusnya dibagikan dan dinikmati pedagang yang terdampak pandemi.
"Sampai hari ini data penerima bantuan tenda itu belum jelas baik nama maupun alamat, bahkan kapan didistribusikan tidak jelas juga," ujarnya.
David meminta Satgas COVID-19 membuat kajian terkait bantuan tenda tersebut, apalagi jumlah tenda itu sangat banyak dan pihaknya juga diminta mempertanggungjawabkan bantuan yang mangkrak itu.
Sekretaris Satgas COVID-10 Jember Mad Satuki mengatakan tenda tersebut sebenarnya hendak dibagikan kepada para pedagang yang terdampak pandemi.
David Handoko Seto sangat menyesalkan adanya temuan bantuan Covid-19 senilai Rp 1,2 miliar tak tersalurkan.
- Sidang Tuntutan Korupsi APD Covid-19 di Sumut Ditunda, Ini Masalahnya
- Megawati Cetak 38 Poin, Red Sparks Raih Kemenangan Dramatis
- Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO
- Banjir di Jember, Ratusan Rumah Terendam dan Mobil Terseret Air
- Kasus Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Ada yang Anak-anak
- Kawendra, Gus Fawait, dan BP2MI Pulangkan Pekerja Migran Asal Jember dari Arab