Mendag Budi Santoso Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Menyegel SPBU Nakal di Sleman

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Rivan Siahaan mengatakan sebelumnya pihaknya juga mengeluarkan sanksi kepada 4 SPBU dari 137 SPBU yang berada di wilayah DI Yogyakarta.
Sanksi yang diberikan dengan memberhentikan operasional SPBU disertai surat peringatan pertama dan terakhir, serta instruksi segera mengganti 3 dispenser tersebut dengan yang baru yang siap operasional selambat-lambatnya dua minggu sejak terbitnya surat sanksi dari Pertamina Patra Niaga kepada SPBU tersebut.
"Kami akan menindak tegas SPBU yang menyalahi aturan dan mengapresiasi upaya Kementerian Perdagangan beserta jajarannya," tegas Riva.
Selain itu, Riva menegaskan, Pertamina Patra Niaga terus berkomitmen untuk meningkatkan pengawasan SPBU serta senantiasa akan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra menyampaikan pengamanan SPBU di jalur mudik dan rest area akan semakin ditingkatkan lagi demi memastikan pelayanan SPBU sesuai ketentuan, tepat kualitas, dan tepat jumlah.
"Kami tidak bisa mentolelir hal-hal seperti ini," tegas Mars Ega menambahkan.
Dia memastikan penutupan SPBU ini tidak mempengaruhi ketersediaan BBM masyarakat di wilayah Sleman dan sekitarnya.
"Karena kami langsung mengoptimalkan SPBU di wilayah sekitarnya untuk menopang kebutuhan BBM di wilayah tersebut," terangnya.
Mendag Budi Santoso bersama Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan meninjau u SPBU 44.555.08 di Sleman yang dalam pembinaan dan kondisi disegel
- Pertamina Energy Terminal Pastikan Jaga Keandalan Pasokan BBM dan LPG
- Kesiapan Posko Mudik BUMN Sambut Arus Balik di Bandara Soetta, Ada Beragam Fasilitas
- Jelang Arus Balik di Maluku, Pertamina Cek Ketersediaan dan Kualitas BBM di Ambon
- Detik-Detik Motor Terbakar di SPBU di Merangin, Lihat
- Pertamina UMK Academy Berhasil Bawa Ribuan Produk UMKM Go Global
- Para Peserta UMK Ungkap Segudang Manfaat Ikut Program Pertamina, Produknya Bisa Go Global