Mendagri Dukung Pansus RUU Pemilu Kunker ke Luar Negeri
jpnn.com - jpnn.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menilai, rencana Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Undang-Undang (RUU) Penyelenggaraan Pemilu studi banding ke Jerman dan Meksiko, bukan sesuatu yang perlu dipermasalahkan.
Pasalnya, DPR memiliki anggaran untuk hal tersebut. Selain itu, pansus juga sebelumnya telah melakukan pertemuan dengan berbagai elemen yang ada di tanah air. Baik itu akademisi dari berbagai perguruan tinggi, elemen masyarakat, pimpinan sejumlah media massa, dan sejumlah langkah lainnya.
"Jadi saya kira enggak masalah, siswa waktu (dimanfaatkan,red) untuk studi banding. Apalagi ini kan momentum untuk melaksanakan pemilihan legislatif dan pemilihan presiden (serentak, red)," ujar Tjahjo sela-sala peringatan ulang tahun ke-98 Satuan Pemadam Kebakaran (Damkar) di Jakarta, Rabu (1/3).
Saat ditanya kenapa harus ke luar negeri, mantan Sekjen DPP PDI Perjuangan ini menilai karena sebelumnya masukan dari sejumlah pakar dari dalam negeri, sudah banyak diperoleh. Karena itu studi banding diyakini cukup bermanfaat untuk menambah wawasan.
"Kita harus berpikir positif melihat rencana pansus ini mau ke luar negeri. Waktu (untuk pembahasan lebih lanjut RUU Pemilu,red) juga cukup. Jadi yang penting, studi banding untuk menambah wawasan, pengetahuan untuk bisa rumuskan RUU ini," pungkas mantan anggota DPR ini.(gir/jpnn)
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menilai, rencana Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Undang-Undang (RUU) Penyelenggaraan Pemilu
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Puan: Saya Berkeliling ke Berbagai Daerah untuk Menyerap Aspirasi
- Kenang Sosok Tjahjo Kumolo, Puan: Anak Saya Panggil Beliau Eyang
- Komisi VII DPR RI Evaluasi Aturan Larangan Ekspor Pasir Laut di Batam
- Sambangi IKN, Irwan Demokrat Beri 5 Catatan untuk Pemerintah
- SE Terbaru MenPAN-RB Bikin Lega PNS dan PPPK, Nih Penjelasannya
- Slamet Ariyadi PAN Berkunjung ke Madura, Nih Agendanya