Mendagri: Konflik Rohingya Jangan 'Digoreng' Jadi Isu Agama
jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah kalangan mengimbau agar pemerintah berperan aktif mengatasi krisis kemanusiaan yang menimpa umat muslim etnis Rohingya di Myanmar.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menanggapi positif imbauan tersebut.
Pasalnya, Indonesia merupakan negara terbesar di dunia dengan penduduk mayoritas muslim.
Apalagi kondisi yang terjadi merupakan krisis kemanusiaan.
"Indonesia sebagai negara mayoritas muslim, wajar jika ada kepekaan, kepedulian dan solidaritas," ujar Tjahjo di Jakarta, Senin (4/9).
Meski demikian, mantan Sekjen DPP PDI Perjuangan ini berharap kondisi yang terjadi di Myanmar, tidak melebar seolah-olah konflik agama.
Apalagi membawanya ke dalam negeri Indonesia.
"Kalau sekarang gorengannya menjadi isu agama saya kira jangan sampai sejauh itu. Karena kondisi di Myanmar dengan kerukunan di Indonesia beda," ucapnya.
- Mendagri Tito Dukung Penuh Perayaan Natal Nasional 2024 di GBK
- Mendagri Tito Dukung Sukseskan Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena
- Kepala BPSDM Kemendagri Tekankan Pentingnya Skill Kepemimpinan Saat Menutup Diklat PKA-PKP
- Sinergi Tanpa Sekat Jadi Kunci Kemajuan Wilayah Metropolitan
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Mendagri Tito Ungkap Ada Program Stunting Anggarannya Rp 10 M, tetapi Sampai ke Rakyat Rp 2 M