Mendagri Kunjungi PLBN Skouw, Bea Cukai Sampaikan Masukan
jpnn.com, SKOUW - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengunjungi Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw di Jayapura, Papua pada Sabtu (11/07).
Kunjungan Mendagri tersebut dalam rangka menyampaikan pengarahan terkait kegiatan PLBN selama pandemi Covid-19.
Kegiatan tersebut dihadiri perwakilan berbagai instansi yang terkait dengan PLBN Skouw. Di antaranya adalah Bea Cukai, Pengamanan Perbatasan (Pamtas) TNI, Polri, Karantina Kesehatan dan Ditjen Imigrasi, serta para aparat penegak hukum di wilayah Jayapura.
Menteri Tito dalam kesempatan itu menjelaskan tentang rencana Pemerintah RI membangun PLBN di banyak titik pintu masuk Indonesia. Dari target 560 titik PLBN, yang bisa diakomodasi baru setengahnya.
“Rencana pembangunan PLBN di 560 titik di seluruh wilayah Indonesia. Yang bisa diakomodasi oleh BAPPENAS hanya separuhnya karena terhambat oleh wabah Covid-19,” ungkapnya.
Mendagri Tito Karnavian (paling kiri) dalam rapat di PLBN Skouw, Jayapura, Papua pada 11 Juli 2020. Foto: DJBC
Pertemuan dengan Menteri Tito itu juga membahas rencana pembukaan kembali PLBN Skouw. Selama pandemi Covid-19, PLBN yang di perbatasan Indonesia dengan Papua Nugini (PNG) itu ditutup.
“Karena selama Covid-19, telah dilakukan penutupan perbatasan yang mengakibatkan kegiatan ekonomi terutama pasar yang melayani pelintas batas dari Papua New Guinea (PNG) terganggu,” ungkap Kepala Biro Perbatasan dan Kerja Sama Luar Negeri Provinsi Papua Susan Wanggai.
Mendagri Tito Karnavian mengunjungi PLBN Skouw di Jayapura, Papua dalam rangka memberikan pengarahan tentang kegiatan di perbatasan antar-negara pada masa pandemi Covid-19.
- Bea Cukai-BNN Gagalkan Penyelundupan 19,8 Kg Sabu-Sabu di Teluk Palu, 3 Orang Diamankan
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Jutaan Barang Ilegal, Nilainya Fantastis
- Gandeng Satpol PP, Bea Cukai Bogor Gelar Sosialisasi BKC Ilegal, Ini Tujuannya
- Bea Cukai Cegah Peredaran Rokok Ilegal di Jabar Lewat Langkah Kolaboratif dengan Pemda
- Ini Cara Bea Cukai Dorong UMKM Naik Kelas di Pasuruan, Tanjungpinang, dan Jambi
- Begini Upaya Bea Cukai Memutus Rantai Peredaran Rokok Ilegal di 2 Wilayah Ini