Mendagri: Parpol yang Bisa Usung Capres Harus Teruji
jpnn.com - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengaku telah melaporkan perkembangan pembahasan RUU Pemilu kepada Presiden Joko Widodo di kantor kepresidenan, Senin (5/6).
Tjahjo mengatakan, presiden juga terus memonitor pembahasan isu-isu krusial, seperti tentang ambang batas untuk DPR, presidential threshold, hingga penambahan kursi DPR.
"Kami sampaikan sedang tahap pembahasan ambang batas untuk DPR, kalau naik apakah di atas lima atau di bawah lima. Jadi pada posisi antara empat dan lima," ujar Tjahjo di kompleks Istana Negara, Senin (5/6).
Tentang ambang batas pencalonan presiden, masih berkembang dua opsi, yakni nol persen atau 20-25 persen. Mantan Sekjen PDI Perjuangan ini menyebut ada sekitar empat fraksi yang ingin presidential threshold nol persen. Tapi sebagian besar ada yang menginginkan 20-25, sama dengan pemerintah.
"Pemerintah ingin 20-25, karena partai untuk menentukan (calon presiden) harus teruji dulu. Jangan partai baru, baru ikut sekarang langsung mencalonkan presiden. Ya saya gak sebut lah partai apa. Harusnya diuji dulu," tambah Tjahjo. (fat/jpnn)
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengaku telah melaporkan perkembangan pembahasan RUU Pemilu kepada Presiden Joko Widodo di kantor kepresidenan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mendagri: Tiga Pilar Kekuatan Negara Dimulai dari ASN Berkualitas
- Pj Bupati Tapanuli Utara Bikin Gaduh, Mendagri Didesak Segera Mencopot
- Kecewa, Jajaran OPD dan Camat di Nias Barat Adukan Kinerja Plt Bupati ke Mendagri
- Canangkan Gerbangdutas 2024 di Kalbar, Mendagri Tito Disambut Ratusan Penari
- Partisipasi Pemilih Tinggi, Legitimasi Hasil Pilkada Makin Kuat
- UU ASN Menyamaratakan PNS & PPPK, Kok Mendagri Bikin Aturan Berbeda?