Mendagri Tito Karnavian Minta Pemda Jaga Stabilitas Laju Inflasi Usai Libur Lebaran

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meminta pemerintah daerah menjaga pertumbuhan laju inflasi usai perayaan hari raya Idulfitri.
Mendagri Tito menyampaikan hal tersebut dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah di Gedung Sasana Bkhati Praja Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Senin (22/4).
"Kita melihat bahwa inflasi jangan sampai kita kendur (pengendaliannya), kita harus tetap jaga dan rawat," kata Mendagri Tito.
Mendagri Tito mengatakan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tingkat inflasi Indonesia secara year on year (YoY) pada Maret 2024 sebesar 3,05 persen atau terjadi peningkatan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 102,99 pada Maret 2023 menjadi 106,13 pada Maret 2024.
Menurutnya, angka ini masih stabil, karena pemerintah menargetkan inflasi berada di angka 2,5 persen dengan angka paling rendah 1,5 persen dan tertinggi 3,5 persen.
"Itu angka yang relatif terkendali yang bisa menyeimbangkan antara produsen dan konsumen," tegasnya.
Meski relatif terkendali, Mendagri Tito mengingatkan pemda agar tetap mewaspadai kenaikan laju inflasi.
Mendagri menekankan pentingnya manajemen dan koordinasi yang konsisten, baik di tingkat pusat maupun daerah guna menjaga inflasi tetap terkendali.
Ini sejumlah hal yang disampaikan Mendagri Tito Karnavian dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah, simak selengkapnya
- Gandeng Kemendagri, Asbanda Luncurkan SP2D Oline
- Pengurus DWP Unit Kerja Lingkup Kemendagri Masa Bakti 2024–2029 Resmi Dikukuhkan
- Pentingnya Koordinasi Lintas Wilayah untuk Atasi Krisis Udara di Jabodetabekpunjur
- BSKDN Kemendagri Dorong Penguatan Perlindungan Pekerja di Daerah
- PIK2 Diserbu 500 Ribu Wisatawan Selama Libur Lebaran 2025
- Pengguna MyPertamina Meningkat Pada Periode Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025