Mendagri Tito Karnavian Peringatkan Kepala Daerah Terpilih, Hati-hati
jpnn.com, TANJUNGPINANG - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta pemerintah daerah memperketat pengawasan internal melalui penguatan peran inspektorat terhadap penggunaan anggaran.
Menurut mantan Kapolri itu, lebih baik temuan kesalahan pengelolaan anggaran ditemukan secara internal dibanding eksternal.
"Temuan internal masih bisa diperbaiki. Tetapi, kalau sudah eksternal susah," kata Tito saat rapat koordinasi dengan kepala dan wakil kepala daerah terpilih secara virtual, di Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) pada Rabu (14/4).
Mendagri Tito juga mengingatkan para kepada daerah dan wakil kepala daerah terpilih dapat melaksanakan amanah yang diberikan masyarakat untuk memimpin daerah masing-masing.
Sebab, kata Tito, tidak sedikit oknum kepala daerah yang tersandung masalah hukum akibat menyalahgunakan wewenang dan jabatan.
"Hati-hati dan laksanakan tugas sesuai norma yang ada," ujar Tito Karnavian.
Selain itu, dia menekankan agar pemda menerapkan sistem kerja transparan dan akuntabel dengan memanfaatkan teknologi dan aplikasi.
Contohnya, kata Tito, Kemendagri telah menerapkan Sistem Informasi Pemerintah Daerah, katalog elektronik, dan audit keuangan berbasis audit secara elektronik.
Tito Karnavian mengingatkan banyak oknum kepala daerah yang tersandung masalah hukum akibat menyalahgunakan wewenang dan jabatan.
- Mendagri Jadikan Kota Tangerang Sampel Monitoring Inflasi Nasional
- Dahulukan Honorer, Kada Terpilih Jangan Angkat Timses Jadi PPPK
- Nelayan Kepri Diusir Singapura dari Perairan Indonesia? Langkah Bakamla Begini
- Wamendagri Bima Serahkan Dokumen Kependudukan untuk Bayi yang Lahir 25 Desember
- Tinjau Sejumlah Gereja di Bandung, Wamendagri Bima Arya Pastikan Natal Berjalan Lancar
- Mendagri Doakan Perayaan Natal Nasional Berlangsung Lancar