Mendagri Tito Karnavian Ungkap Manfaat Survei Serologi dalam Penanganan Covid-19
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyebut survei serologi akan berguna bagi pemerintah dalam menentukan strategi penanganan Covid-19.
Sebab, survei serologi memberikan informasi mengenai tingkat antibodi masyarakat Indonesia terhadap virus SARS-Cov2.
"Kami ingin mengetahui berapa banyak yang sudah memiliki antibodi karena terpapar, tetapi tidak sadar atau memang tidak berobat lalu sembuh," kata Tito dalam konferensi pers di Gedung Kemendagri Jakarta pada Jumat (18/3).
Dia menjelaskan jika prevalensi antibodi masyarakat masih rendah, pemerintah akan terus mendorong percepatan vaksinasi dan memperketat penerapan protokol kesehatan.
Sebaliknya, jika prevalensi antibodi yang cukup tinggi, pemerintah akan tetap melaksanakan vaksinasi tetapi dengan target-target tertentu.
Sebab, sasaran vaksinasi utamanya ditujukan kepada masyarakat yang belum memiliki antibodi.
"Daerah yang tinggi antibodi masyarakatnya, otomatis relaksasi bisa dilakukan meskipun tidak sepenuhnya," ucap Mendagri Tito.
Diketahui, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menjadi sponsor bagi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) untuk melakukan survei serologi secara nasional.
Mendagri Tito Karnavian menjelaskan manfaat survei serologi yang dilakukan FKM UI secara nasional bagi pemerintah dalam penanganan Covid-19.
- Mendagri Tito Sebut Inflasi 1,55 Persen di November Terendah Sejak Indonesia Merdeka
- Mendagri Tito Karnavian Teken MoU dan SEB untuk Melindungi Pekerja Migran, Ini Isinya
- Mendagri Tito Keberatan dengan Usulan Polri di Bawah Kemendagri
- Pemerintah Daerah Diminta Mempermudah Pelayanan Lewat Cara ini
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Tolak Polri di Bawah Kementerian, Eks Ketum IMM Ingatkan PDIP soal Sejarah Reformasi