Mendagri Tito Sarankan Masyarakat Tidak Mudik, Bersih-Bersih Rumah Saja
Hal itu untuk memastikan bagaimana daerah berbuat sehingga mekanisme pertahanan daerah yang selama ini sudah berjalan tetap terjaga.
Tito juga mengingatkan semua pihak untuk menghindari kerumunan dan tetap jaga jarak. Protokol kesehatan wajib dilakukan setiap masyarakat.
"Kerawanan mungkin akan terjadi di tempat-tempat wisata. Oleh karena itu, tempat-tempat wisata ini harus betul-betul dibuat, dibicarakan oleh kepala daerah, dengan forkompimda, pengelola tempat wisata akan tidak terjadi kerumunan masif," kata Tito.
Untuk tempat wisata, tambahnya harus dikelola dengan protokol kesehatan Covid-19. Tempat itu tidak melebihi kapasitas 50 persen atau 30 persen.
Terakhir, saran Tito, kalau ada kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan liburan ini, seperti tradisi, budaya, dan lain-lain, sebaiknya diselenggarakan tanpa kerumunan.
Tito mengingatkan bukan pihaknya tidak menghormati itu tetapi saat ini kondisinya jauh berbeda.
"Jangan sampai kita menjadi korban, saudara kita menjadi korban. Oleh karena itu, kegiatan-kegiatan tradisi yang dulu dilakukan sebelum Covid berlangsung biasanya ramai, dan lain-lain, ini saya minta rekan-rekan kepala daerah, Forkopimda, betul-betul membangun hubungan dengan mereka yang ingin menyelenggarakan supaya untuk sementara tidak dilaksanakan agar tidak jadi kerumunan," jelas Tito. (tan/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Mendagri Tito Karnavian meminta masyarakat tidak mudik meski akhir Oktober 2020 terdapat cuti bersama sekaligus libur Maulid Nabi Muhammad SAW.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Mendagri Tito Setuju Penyaluran Bansos Ditunda Selama Pilkada, Siap Terbitkan Surat Edaran
- Mendagri Menghadiri Temu Karya Nasional, Optimistis Indonesia Emas 2045 Terwujud
- Antusiasme Mudik Gratis Tinggi, Pemprov Jateng Upayakan Tambah Kuota di Idulfitri 2025
- Jalan Menuju Kawasan Wisata Puncak Kembali Dibuka Setelah Ditutup Lebih dari 8 Jam
- Libur Panjang, Jalur Wisata Puncak Dipadati 150 Ribu Kendaraan dalam Sehari
- Libur Panjang, Pengguna Kereta Api Tujuan Kota Bandung Naik 24 Persen