Mendagri Turut Berduka Atas Berpulangnya Saefullah, Sekda Empat Gubernur
jpnn.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengucapkan dukacita yang mendalam atas wafatnya Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah.
"Kami keluarga besar Kemendagri dan BNPP turut berdukacita atas meninggalnya Bapak Saefullah, Sekda DKI Jakarta, semoga Almarhum mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT," kata Mendagri yang disampaikan Kepala Pusat Penerangan, Kemendagri Benni Irwan dalam keterangan tertulisnya, Rabu (16/9).
Menteri Tito juga turut mendoakan, untuk keluarga yang ditinggalkan agar senantiasa diberikan kesabaran dan ketabahan.
“Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kelapangan, kesabaran dan ketabahan, kami juga turut mendoakan yang terbaik untuk keluarga,” ungkapnya.
Sekda DKI Jakarta Saefulloh meninggal dunia Rabu 16 September 2020, pukul 12.55 WIB di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, karena Covid-19.
Saefulloh menjabat sebagai Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta sejak 11 Juli 2014. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Pusat periode 2008 hingga 2014.
Di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, Saefullah bukanlah orang baru, dirinya pernah menduduki posisi strategis di Pemprov DKI, sampai akhirnya menjabat sebagai Sekretaris Daerah sejak kepemimpinan Gubernur Joko Widodo (Jokowi), Basuki Tjahja Purnama, Djarot Saiful Hidayat, sampai Anies Baswedan saat ini.
Sebelum menjadi Wali Kota Jakarta Pusat, pria kelahiran Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, 56 tahun lalu tersebut mengawali kariernya sebagai ASN di Pemprov DKI Jakarta.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengungkapkan duka cita mendalam dan mendoakan Almarhum Sekda DKI Saefulloh mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT
- Tarif Air Bersih PAM Jaya Bakal Naik pada 2025
- Mendagri Doakan Perayaan Natal Nasional Berlangsung Lancar
- Menyambut Natal 2024, Pemprov DKI Jakarta Hadirkan Pasar Kreatif di 15 Lokasi
- Mendagri Tito Dukung Penuh Perayaan Natal Nasional 2024 di GBK
- Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta Dicopot dari Jabatan Imbas Dugaan Kasus Korupsi
- Kantor Dinas Kebudayaan DKI Digeledah Kejaksaan, Ada Kasus Apa?