Mendagri Yakin tak Ada Calon Boneka di Masa Perpanjangan Pendaftaran

jpnn.com - JAKARTA – Mendagri Tjahjo Kumolo mengapresiasi langkah Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang akhirnya kembali memperpanjang masa pendaftaran bakal calon kepala daerah di tujuh daerah yang baru memunculkan satu pasangan bakal calon.
“Kan pas (pendaftaran kembali dibuka tiga hari setelah sebelumnya dilakukan sosialisasi tiga hari, red). Yang penting semua bisa ikut pilkada,” ujar Tjahjo, Kamis (6/8).
Menurut Tjahjo, perpanjangan masa pendaftaran selama tiga yang akan dibuka pada 9-11 Agustus mendatang, cukup bagi partai politik melengkapi persyaratan bakal calon yang akan diajukan.
Selain itu, Tjahjo juga meyakini partai politik nantinya juga tidak akan mengajukan pasangan bakal calon “boneka”. Pasalnya jika hal tersebut dilakukan, sama saja partai politik tersebut mempermalukan mereka sendiri di depan masyarakat.
“Kalau partai mengusung calon boneka, pasti malu. Itu saya yakin. Bagi kami (pemerintah, red) perpanjangan pendaftaran bakal calon intinya pilkada serentak ya serentak di 269 daerah. Karena tidak ada alasan parpol untuk tidak mengusung pasangan bakal calon. Contohnya seperti di Samarinda, itu partai dukung semua,” ujar Tjahjo.
Sebagaimana diketahui, KPU akhirnya memperpanjang masa pendaftaran bakal calon kepala daerah di tujuh daerah. Masing-masing Kabupaten Tasikmalaya (Jawa Barat), Surabaya, Blitar, Pacitan (Jawa Timur), Kota Mataram (Nusa Tenggara Barat), Kota Samarinda (Kalimantan Timur) dan Kabupaten Timur Tengah Utara (Nusa Tenggara Timur). (gir/jpnn)
JAKARTA – Mendagri Tjahjo Kumolo mengapresiasi langkah Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang akhirnya kembali memperpanjang masa pendaftaran bakal
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo
- Komisi III Berikan Ruang eks Pemain Sirkus dengan Pengelola Taman Safari Duduk Bersama
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul MPR Ganti Gibran, Deddy PDIP Semringah
- Muncul Usulan Copot Menteri Terafiliasi Jokowi, Legislator PDIP: Berarti Ada Masalah
- Peserta Sespimmen Menghadap ke Jokowi, Pengamat: Berisiko Ganggu Wibawa Prabowo
- Ma'ruf Amin Nilai Isu Matahari Kembar Bukan Ancaman bagi Pemerintahan Prabowo