Mendarat di Sydney, Penumpang dari Wuhan Wajib Kenakan Masker dan Diperiksa

Saat pesawat dari Wuhan, China mendarat di kota Sydney, Australia, petugas kesehatan New South Wales langsung memeriksa penumpang satu persatu. Mereka ingin memastikan tak ada yang terinfeksi virus corona.
- Penumpang dengan gejala virus corona dibawa ke Westmead Hospital
- Virus ini telah menewaskan 17 orang di China
- Diduga ada ratusan orang yang sudah terinfeksi
Pesawat China Eastern dengan nomor penerbangan 749 tiba di Sydney, Kamis pagi (22/01).
Meski dilaporkan sebelumnya tak ada penumpang yang menunjukkan gejjala terkena virus corona, petugas kesehatan masih menyelidiki apakah satu diantara mereka telah terpapar virus mematikan tersebut.
Wuhan menjadi tempat dimana virus ini berasal, dengan 11 juta warganya saat ini tidak diperbolehkan meninggalkan kota tersebut, demi menghindari penyebaran virus.
Karena larangan ini, masyarakat tidak dapat mengakses transportasi umum jarak jauh, seperti bus, kereta api ataupun kapal feri.
Bandara dan stasiun kereta juga akan ditutup.
'Terus mengenakan masker'

Saat pesawat dari Wuhan, China mendarat di kota Sydney, Australia, petugas kesehatan New South Wales langsung memeriksa penumpang satu persatu
- Kabar Australia: Pihak Oposisi Ingin Mengurangi Jumlah Migrasi
- Dunia Hari Ini: Unjuk Rasa di Turki Berlanjut, Jurnalis BBC Dideportasi
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan di Korea Selatan, 24 Nyawa Melayang
- 'Jangan Takut': Konsolidasi Masyarakat Sipil Setelah Teror pada Tempo
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Krisis Telur, Sampai Terpaksa Impor
- Pemerintah Australia Umumkan Anggaran Baru, Ada Kaitannya dengan Migrasi