Mendesak, Pagar Istana Presiden Rp 22 Miliar
Selasa, 03 November 2009 – 19:37 WIB
JAKARTA - Dengan alasan darurat, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani meminta Badan Panitia Anggaran (Banggar) DPR RI untuk menyetujui dana perbaikan pagar istana presiden dan wakil presiden sebesar Rp 22 miliar. Menkeu juga meminta Banggar menyetujui anggaran pengadaan pesawat VVIP untuk presiden sebanyak Rp 200 miliar. "Dulu yang jadi target adalah tempat umum. Sekarang pemerintah jadi sasaran juga. Setelah dilihat keamanan istana tidak layak, maka Menkopolkam dan Mensesneg mengusulkan untuk perbaikannya. Setelah hitung-hitungan, dapat angka itu," ucapnya. Sedangkan untuk pengadaan pesawat VVIP, lanjut Menkeu pula, hal itu juga mendesak karena Garuda meminta secepatnya untuk pencairan karena ada pihak lain yang akan menggunakannya.
"Harusnya ini masuk dana kelembagaan/kementerian, tapi karena situasinya berubah begitu cepat, sehingga mau tidak mau harus ada penggunaan dana 999," kata Menkeu dalam rapat kerja dengan Banggar, Selasa (3/11).
Dijelaskan Menkeu, anggaran Rp 22 miliar itu tepatnya diperuntukkan bagi pembuatan pagar dan security system di istana presiden serta wapres. Ini kata Menkeu, terkait dengan upaya menjaga keamanan simbol negara dari target teroris.
Baca Juga:
JAKARTA - Dengan alasan darurat, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani meminta Badan Panitia Anggaran (Banggar) DPR RI untuk menyetujui dana perbaikan
BERITA TERKAIT
- 5 Berita Terpopuler: Arogansi Oknum Pengusaha Surabaya Luntur, Aksi Suruh Siswa Menggonggong Berujung Borgol
- Momen Seskab Teddy Dampingi Presiden Prabowo Temui Presiden Joe Biden di Gedung Putih
- Wamentrans Viva Yoga Berencana Revitalisasi Kawasan Transmigrasi untuk Mendukung Program Food Estate
- Wamen Viva Yoga: Kami Rancang Pembangunan Sentra Sapi Perah di Daerah Transmigrasi
- Ramses Nilai Rencana Bangun Universitas HAM Sangat Tepat di Indonesia
- Pimpinan DPR Mendukung Rencana Sekolah Negeri-Swasta Gratis di Jakarta