Mendikbud: Lulusan SMK Jangan Hanya Jadi Tukang Kopi?
Ditambahkan Dirjen GTK Sumarna Surapranata, pihaknya telah membentuk LSP P2 di tujuh lembaga pelatihan guru.
Yaitu enam Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK) dan satu Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
LSP P2 ini diperuntukkan bagi guru SMK untuk memastikan kompetensi keahlian guru kejuruan melalui sertifikasi kompetensi dalam upaya meningkatkan kualitas SMK.
Ada pun LSP P2 yang sudah mendapatkan pengakuan Sertifikat Lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) adalah, LSP P2 P4TK bidang pertanian di Cianjur, LSP P2 P4TK bidang seni dan budaya di Yogjakarta, LSP P2 P4TK bidang bisnis dan pariwisata di Depok.
Kemudian LSP P2 P4TK bidang mesin dan teknik industri di Bandung, LSP P2 P4TK bidang otomotif dan elektronika di Malang, LSP P2 P4TK bidang bangunan dan listrik di Medan, LSP P2 LP3TK KPTK di Gowa Makassar. (esy/jpnn)
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) diminta tidak hanya menghasilkan lulusan yang jadi tukang kopi.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Mendikdasmen Ungkap Skema Baru agar Lulusan SMK Terserap Dunia Kerja
- Kemendikbudristek & Kemendag Siapkan Lulusan SMK Jadi Bagian Rantai Pasok Industri
- Kisah Inspiratif Ulfatun Nikmah, Anak Tukang Ukir & Lulusan SMK yang Raih Gelar Magister FEB UGM
- SMK Gratis Harus Menjamin Mutu Lulusan Sesuai Kebutuhan Industri
- Konsep Link and Match, Ganjar: 100 Persen Lulusan Diterima Kerja Bukan Mimpi Siang Bolong
- Gus Muhdlor Beberkan Trik untuk Tekan Pengangguran Lulusan SMK di Sidoarjo