Mendikbud : Masih Ada Naskah Cadangan Soal UN
LP Maarif Tetap Tolak UN
Kamis, 22 Maret 2012 – 06:33 WIB

Mendikbud : Masih Ada Naskah Cadangan Soal UN
Sementara itu menyoal putusan perkara gugatan UN di Mahkamah Agung (MA) yang masih dipersoalkan, Mantan Menkominfo itu menegaskan gugatan tersebut diajukan sekitar tahun 2004-2005. Diakui Nuh, kala itu, sarana dan prasarana pendidikan masih terbatas karena anggaran. Di samping itu nilai sekolah dahulu tidak menjadi indikator penilaian dalam UN. Namun, seiring perjalanan waktu, kondisinya sudah berbeda.
Baca Juga:
Nuh mengatakan, saat ini ada perbaikan sarana dan prasarana secara drastis. Dan nilai sekolah sudah diikutkan dalam penilaian UN. Jadi tidak relevan kalau kita kaitkan dengan kondisi 6-7 tahun lalu.Tapi tetap kita hargai kalau tetap dikaitkan dengan. UN kan sekarang juga menjadi paspor masuk ke Perguruan Tinggi.
Seperti diketahui, sebelumnya, MA menyatakan menolak kasasi pemerintah dalam perkara gugatan pelaksanaan UN, dengan perintah untuk meniadakan ujian nasional bagi sekolah-sekolah di Indonesia. Pemerintah baru diperbolehkan melaksanakan UN setelah berhasil meningkatkan kualitas guru, meningkatkan sarana dan prasarana sekolah serta akses informasi yang lengkap merata di seluruh daerah.
Terkait hal itu, Pengurus Pusat Lembaga Pendidikan (LP) Ma'Arif NU tegas menolak pelaksanaan ujian nasional (UN). Selama ini, lembaga pendidikan di bawah NU itu menganggap, hasil akhir UN masih jauh dari harapan. "UN itu tidak diperlukan, dan itu ada alasannya," KATA Wakil Ketua PP LP Maarif NU Masduki Baidlowi, dalam seminar Peningkatan Mutu Pendidikan melalui Inovasi Teknologi Pendidikan , di Gedung PB NU, Jl. Kramat Raya, Jakarta, kemarin (21/3).
JAKARTA - Soal cadangan Ujian Nasional (UN) kerap ditengarai sebagai salah satu sebab kebocoran soal yang kerap terjadi menjelang pelaksanaan UN.
BERITA TERKAIT
- Untar dan KSU Perkuat Kerja Sama Global Lewat Konferensi Dunia & Bertemu Presiden Taiwan
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- 43.502 Siswa Penerima Baru Terima KJP Plus Tahap I 2025
- Kolaborasi RSIJCP, FKUI, dan RSCM Dorong Inovasi Medis dan Pendidikan Kedokteran