Mendikbud Nadiem Pastikan Guru-guru Korban Banjir Dapat Tunjangan Khusus 3 Bulan
jpnn.com, BOGOR - Mendikbud Nadiem Makarim memastikan para guru yang jadi korban banjir akan mendapatkan tunjangan khusus selama tiga bulan. Tunjangan tersebut akan diberikan mulai Januari hingga Maret mendatang.
"Kami sudah akan memberikan tunjangan khusus bagi guru-guru yang terdampak banjir hujan dan badai," kata Mendikbud Nadiem saat meninjau SD Negeri Cirimekar 02, Cibinong, Bogor, Senin (6/1).
Dia menyebutkan, pemberian tunjangan khusus selama tiga bulan karena kesejahteraan guru sangat penting dan saat ini masa transisi yang sangat sulit.
"Untuk membantu orang tua dan anak beradaptasi dalam bencana ini maka kami berikan tunjangan ekstra bagi para guru," sambung Nadiem.
Sayangnya berapa nilai tunjangannya, Nadiem belum bisa menyebutkan. Namun, dia memastikan angkanya cukup besar.
"Saat ini saya masih belum bisa sebut angka tetapi akan berupa tunjangan signifikan bagi para guru," ujarnya.
Nadiem pun mengaku takjub melihat semangat para korban banjir dan badai. Semua siswa emangat belajar walaupun di dalam tenda.
Dia juga menyatakan maksud kedatangannya hari ini adalah melakukan peninjauan dan pemberian bantuan berupa 100 paket sekolah, seperti school kit, seragam sekolah, Pramuka, alat tulis, dan lainnya, satu unit tenda kelas darurat. 600 eksemplar buku modul belajar mandiri dan 150 eksemplar materi esensial.
Tunjangan banjir untuk para guru tersebut akan diberikan mulai Januari hingga Maret mendatang.
- Proses Evakuasi Korban Banjir di Sulsel Terus Berlanjut
- Gerak Cepat, Kemensos Salurkan Bantuan Korban Banjir Makassar
- Guru PPPK Beserdik Tidak Semuanya Terima Tambahan TPG, Ada Diskriminasi?
- BUMN Muda Perkebunan Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Sukabumi
- Mensos Gus Ipul Naik Perahu Karet untuk Salurkan Bantuan Korban Banjir di Pandeglang
- Cara Valentino Rossi Menyulam Kebahagiaan Untuk Korban Banjir