Mendikbud Puji Gerakan Sekolah Menyenangkan yang Dimotori Mahasiswa RI di Australia
“Sejauh ini, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogjakarta menjadi partner dengan GSM dengan memfasilitasi kegiatan workshop yang mengundang guru-guru SD Australia untuk berbagi pengalaman pembelajaran di Yogjakarta. Kita juga sudah memfasilitasi guru-guru Indonesia untuk melihat langsung pola pembelajaran di Australia,” tutur Dr. Kasiyarno, Rektor UAD.
“Gerakan ini perlu disambut positif. Sekolah memang sudah seharusnya menjadi taman yang menyenangkan bagi siswa. Kemdikbud baru-baru ini juga meluncurkan grand design “sekolah menyenangkan” pada Musrembangnas,” papar Mendikbud Anies.
Mendkibud Anies Baswedan melihat kegiatan murid SD Condong Catur. (Gerakan Sekolah Menyenangkan)
“Saya berharap para karyasiswa Indonesia di luar negeri banyak terlibat dalam gerakan seperti GSM ini. Sekolah di luar negeri jangan hanya pulang membawa gelar, tetapi pulang membawa relasi dan harapan untuk perbaikan bangsa seperti di bidang pendidikan karena pendidikan adalah urusan kita semua,” sambung Anies Baswedan.
Saat ini tim gerakan sekolah menyenangkan (GSM) sedang mengembangkan 9 sekolah model lewat berbagai kegiatan pelatihan dan visitasi. Awal bulan Juni akan diselenggarakan pelatihan lanjutan pembelajaran berbasis proyek dan pengembangan school well being di UAD, jelas Agus Mutohar, salah satu tim GSM di Melbourne, Australia.
Mendikbud Anies Baswedan menerima cendera mata dari seorang murid. (Gerakan Sekolah Menyenangkan)
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia Anies Baswedan memuji gerakan sekolah menyenangkan yang dimotori oleh beberapa mahasiswa Indonesia di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jumlah Penularan Kasus HMPV Terus Bertambah di Tiongkok, Virus Apa Ini?
- Dunia Hari Ini: Facebook dan Instagram Akan Berhenti Menggunakan Mesin Pengecek Fakta
- Dunia Hari Ini: PM Kanada Justin Trudeau Mundur karena Popularitasnya Menurun
- Program Makan Bergizi Gratis Diharapkan Menyasar Anak Indonesia di Pedalaman
- Dunia Hari Ini: Etihad Batal Lepas Landas di Melbourne karena Gangguan Teknis
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025