Mendikbud: Rumusan Pendidikan Karakter Belum Mengerucut pada FDS
Kamis, 11 Agustus 2016 – 02:00 WIB

ILUSTRASI. FOTO: Dok.JPNN.com
Ia mengatakan, pendidikan karakter sebagian besar bisa diimplementasikan dalam bentuk tindakan, yaitu aktivitas sehari-hari dan keteladanan.
Selain itu, setiap daerah juga harus bisa menggali kearifan lokal dan kekayaan lokal, termasuk pendekatan budaya. Untuk itulah maka Kemendikbud melihat perlunya penambahan waktu di luar kelas. Konsepnya pun akan berbeda-beda, tergantung kearifan lokal yang dimiliki tiap daerah.
“Perlakuan untuk SD dan SMP tentu berbeda," ujar Mendikbud. Ia menambahkan, pendidikan karakter tidak hanya ada di dalam kelas, tetapi juga akan diterapkan di luar kelas, atau disebut juga ko-kurikuler.(esy/jpnn)
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendi menegaskan, pihaknya belum memutuskan apakah pendidikan karakter yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- ELSA Bangun Kolaborasi Dunia Industri dan Akademik, Gelar Campus Visit ke Jogja
- Mendikdasmen Ungkap Pesan Penting Prabowo soal Kualitas Pendidikan Dasar
- Universitas Terbuka Luluskan 29 PMI di Korea Selatan
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda
- Untar dan KSU Perkuat Kerja Sama Global Lewat Konferensi Dunia & Bertemu Presiden Taiwan
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah