Mendikbud Tak Mau Urusi Bioskop
Senin, 12 Desember 2011 – 19:40 WIB
JAKARTA--Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh menjelaskan, pihaknya akan membagi-bagi tugas bersama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk menangani masalah perfilman. Alasannya, ada bagian-bagian perfilman yang tidak cocok ditangani oleh Kemdikbud. "Sedangkan mengenai sisi bagaimana membuat film yang atraktif dan lainnya itu, tentu bagian dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Tapi tidak menutup kemungkinan juga, kami turut menyumbang menyumbang pasukan yang ahli di bidang itu," ujarnya.
"Kita bagi dua. Kalau menurut undang-undang perfilman, film memang berada di bawah kementerian yang mengurusi kebudayaan. Artinya, ada di Kemdikbud. Tetapi kami ingin berbagi. Apakah mungkin nanti Dikbud juga mengurusi ekspor impor film? Atau ngurusin bioskop? Kan tidak. Saya kira itu kita bagi-bagi (kewenangan) lah," ungkap Nuh di dalam pembukaan Dialog Budaya dalam rangka penyusunan cetak biru pembangunan nasional kebudayaan di Gedung Kemdikbud, Jakarta, Senin (12/12).
Nuh mengatakan, dalam menangani film ini, Kemdikbud lebih tepat untuk menangani dari sisi nilai yang terkandung di dalam sebuah film. Pasalnya, lanjut Nuh, film merupakan media untuk pengembangan pendidikan dan kebudayaan.
Baca Juga:
JAKARTA--Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh menjelaskan, pihaknya akan membagi-bagi tugas bersama dengan Kementerian Pariwisata
BERITA TERKAIT
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit
- Dukung Gerakan Literasi Heka Leka, Anies Baswedan Bicara Potensi Anak-anak Maluku
- Research Week 2024: Apresiasi Kinerja Dosen Untar Hasilkan Karya Ilmiah Berkualitas
- Adaro Donasikan Paket Seragam Sekolah Senilai Rp 2,4 Miliar untuk Anak Kurang Mampu