Mending Bangun Papua Ketimbang Urus Kantor OPM
Rabu, 15 Mei 2013 – 17:42 WIB
"Atau posisi pejabat eselon I di Jakarta. Dengan begitu muncul pandangan negeri ini milik bersama," tambah mantan Dubes RI untuk Italia ini. Diakui Freddy, triliunan dana otonomi khusus Papua banyak terkucur dan berpotensi dikorupsi. Untuk itu, pemberiannya harus dibarengi pengawasan yang lebih ketat lagi.
Baca Juga:
Ditegaskannya, untuk menangani OPM tak perlu bantuan pihak ketiga. Pihak Indonesia harus mengedepankan dialog dan memberi bukti bahwa Papua ikut dibangun seperti halnya provinsi lain. "Kalau GAM di Aceh bisa selesai dengan dialog, kenapa di Papua tak bisa," tutupnya. (pra/jpnn)
JAKARTA - Pemerintah Indonesia disarankan lebih fokus pada pembangunan di Papua dibanding mempersoalkan pembukaan kantor Organisasi Papua Merdeka
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemkab Kotim Tetap Menganggarkan Gaji Honorer di 2025, Ini Alasannya
- Seorang Anggota KPPS di Muara Enim Meninggal Dunia
- Cagub Sumsel Mawardi Yahya Nyoblos di TPS 08 Gandus Palembang
- Memastikan Pilkada Berjalan Lancar, Irjen Iqbal Tinjau TPS di Pekanbaru
- Kawal Pendistribusian Logistik Pilkada, Anggota Polres MBD Berjalan Kaki 3 Jam
- Gunung Semeru Erupsi 3 Kali, Tinggi Letusan hingga 1.000 Meter