Mendukung Digitalisasi Keuangan, Bank DKI Hadir di FEKDI 2023
Hal ini sejalan dengan agenda prioritas ekonomi digital dalam keketuaan Indonesia di ASEAN 2023, yang berfokus pada kemajuan konektivitas sistem pembayaran, literasi, serta inklusi keuangan digital.
Gubernur BI Perry Warjiyo menjelaskan bahwa melalui FEKDI 2023 setiap pihak memperkuat akselerasi sinergi dan inovasi menuju Indonesia maju.
Perry mengajak seluruh masyarakat berpartisipasi dalam transformasi digital untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.
BI berkomitmen menjadikan ekosistem sistem pembayaran sebagai episentrum ekonomi keuangan digital Indonesia melalui Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI).
“Hadirnya QRIS, BI-FAST, dan Standar Nasional Open API (SNAP) menyatukan satu nusa dan bahasa konektivitas pembayaran, serta dalam semangat satu bangsa Indonesia melalui konsolidasi antara industri pembayaran dan e-commerce," kata Perry. (mcr4/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Bank DKI menunjukkan dukungan terhadap program inklusi keuangan digital yang dicanangkan pemerintah, dengan turut serta pada FEKDI 2023
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi
- Pengguna Layanan Ferizy Tembus 2,59 Juta, ASDP Terus Genjot Digitalisasi E-Ticketing
- Pemerintah Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital Perempuan
- Bea Cukai Beri Ruang Pelaku UMKM Promosikan Produknya di Atambua International Expo 2024
- SANF Perkuat Digitalisasi Pendidikan di Indonesia
- Survei Schneider Electric: 71 Persen Pemimpin Bisnis Memprioritaskan Keberlanjutan
- Bertrasformasi Jadi Kota Metropolitan, Semarang Fokus Sediakan Infrastruktur Berkelanjutan