Menelusuri Penyamaran Lima Bulan Buron 'Kakap' Baridin
Perbaiki Instalasi Listrik Warga Korban Gempa
Sabtu, 26 Desember 2009 – 02:05 WIB

Ketua RT 03 Elan Suherlan dan Ketua RT 05 Pandi Supandi menceritakan tentang Baridin, mertua Noordin M Top, Jumat (25/12). Foto : ARI MAULANA KARANG/RADAR TASIKMALAYA
Sebagai ketua RT, Elan dan Pandi mengaku pernah meminta warganya untuk mengumpulkan kartu tanda penduduk (KTP), terutama bagi para pendatang baru, termasuk Baridin saat pertama datang ke Kampung Banyuasih. Namun, Baridin meminta waktu karena menunggu indentitas anggota keluarganya yang lain yang disusulkan dalam waktu dekat.
"Dia janji memberikan kopian KTP bersamaan dengan keluarganya. Setelah itu, di desa kami ada gempa (Garut mengalami gempa pada 2 September, Red). Kami sampai lupa menagih lagi karena sibuk membantu korban. Banyak rumah warga yang rusak," kata Pandi.
Setelah bencana gempa, Baridin menolak dimasukkan dalam daftar penerima bantuan dari pemerintah. "Kami sempat menuliskan nama Usman bersama korban lain, tapi dia menolak," ujarnya.
Meski pendatang baru yang bekerja serabutan, menurut Pandi, Baridin selalu punya uang lebih. Pria asal Cilacap itu bahkan bisa membangun sumur bor di dekat gubuknya. Padahal, tidak banyak warga yang mampu membangun sumur bor untuk air bersih di kampung tersebut. Selain itu, Baridin mampu membeli peralatan untuk memulai usaha pembuatan gula, termasuk wajan berukuran besar, cetakan gula, hingga mengontrak lahan pohon kelapa.
Baridin, buron polisi jaringan teroris Noordin M. Top yang Kamis (24/12) ditangkap petugas, dikenal gampang beradaptasi dengan warga. Sikapnya yang
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu