Menelusuri Puluhan Desa yang Hilang di Australia

Bekas kantor pos dan kandang kuda di Cheeseman's Creek misalnya masih terlihat di antara Kota Orange dan Cudal. Begitu pula pekuburan di Toogong.
Di Desa Ophir, yang sepenuhnya musnah ditelan waktu, hanya tersisa bekas tambang. Sejumlah tempat mempertahankan namanya, meskipun desanya sudah lama hilang.
Ini bisa terlihat di Murga, yang papan petunjuk jalannya masih tampak di sisi jalan.

Direktur konservasi di National Trust Graham Quint menjelaskan sisa-sisa tersebut bervariasi, tergantung tujuan awalnya.
"Pada awal masa demam emas, kita dapati tenda-tenda. Setelah mereka pindah, tidak banyak yang tersisa kecuali lubang tambang," kata Quint.
"Mungkin ada bekas toko - bangunan kayu dengan tungku batu - dan yang bertahan adalah tungku tersebut," tambahnya.
Jika daerah itu mengandalkan industri wol, katanya, mungkin masih tersisa banyak gudang.
- Dunia Hari Ini: Serangan Israel Tewaskan 32 Warga Gaza dalam Semalam
- Dunia Hari Ini: Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Diturunkan dari Jabatannya
- Babak Baru Perang Dagang Dunia, Indonesia Jadi 'Sasaran Empuk'
- Dunia Hari Ini: Barang-barang dari Indonesia ke AS akan Dikenakan Tarif 32 Persen
- Warga Indonesia Rayakan Idulfitri di Perth, Ada Pawai Takbiran
- Daya Beli Melemah, Jumlah Pemudik Menurun