Mengacu Keppres, KSPI Dukung Arsjad Jadi Ketua Kadin Indonesia
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menganggap Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia masih dipimpin oleh Arsjad Rasjid karena mengacu Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 18 Tahun 2022.
"KSPI setuju bahwa yang resmi sah dan legal sebagai ketua umum Kadin adalah Arsjad Rasjid karena masih ada Keppres," kata Said Iqbal kepada awak media, Selasa (17/9).
Diketahui, Keppres Nomor 18 Tahun 2022 masih menyatakan Arsjad sebagai Ketua Kadin Indonesia berdasarkan hasil Munas.
Said Iqbal menyatakan Kadin Indonesia memiliki undang-undang yang harus ditaati, termasuk soal penentuan pimpinan lembaga tersebut.
"Nah, sampai hari ini Keppres kan masih Arsjad Rasjid," lanjutnya.
Iqbal berharap polemik di internal Kadin tidak berkepanjangan, karena sengkarut bakal berimbas ke nasib para pekerja.
Terutama, kata dia, saat organisasi buruh hendak menentukan besaran Upah Minimum Provinsi (UMP) para pekerja di daerah-daerah.
Iqbal mengatakan organisasi seperti KSPI, KSBSI, dan seluruh serikat pekerja perlu menyatakan sikap soal Kadin lantaran lembaga para pengusaha itu rekan serikat buruh dalam hubungan industrial.
Presiden KSPI Said Iqbal menganggap Arsjad Rasjid masih dianggap sebagai pimpinan Kadin Indonesia mengacu Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 18 Tahun 2022.
- Kadin Apresiasi Kebijakan Tarif PPN 12% Hanya untuk Barang dan Jasa Mewah
- Arsjad Rasjid: Swasta Siap Dukung Konektivitas Lintas Perbatasan Indonesia & Timor Leste
- Investasi Triliunan Perlu Kepastian Regulasi, Industri Petrokimia Perlu Perhatian Pemerintah
- Bertemu Paus Fransiskus, Arsjad Rasjid Bawa Misi Kemanusiaan
- 250 Asosiasi dan Himpunan Inisiasi Forum Independen Buntut Polemik Kadin Indonesia
- 18 Kadin Provinsi Perjuangkan Konstitusi dengan Menggugat Munaslub Anindya Bakrie