Mengaku Anggota RMS, Honorer Diciduk Polisi
Selasa, 27 September 2011 – 16:37 WIB
Terpisah Kapolres Ternate AKBP Edi Chumaedi, saat di konfirmasi Minggu (25/9) menjelaskan, kasus tersebut dalam tahap pengembangan oleh penyidik. “Masih dalam tahapan pengembangan penyelidikan. Kami juga menemukan barang bukti 1 unit laptop serta 2 unit HP yang berisi lambang RMS,” jelas Kapolres.
Baca Juga:
Kasus ini lanjut Kapolres, sudah dikoordinasikan dengan pihak terkait seperti Danrem dan pihak pemerintah. “Jika ada hal yang mencurigakan masyarakat diminta langsung melaporkan ke pos polisi terdekat,”ajak Kapolres.
Sementara istri Boike, Febiola Hesti Amanutong yang ditemui Minggu (25/9) tampak murung. Wanita 24 tahun itu mengaku tidak mengetahui keterlibatan suaminya dalam organisasi separatis tersebut. “Sejak kawin tahun 2005, saya tidak tahu kalau suami saya terlibat dengan organisasi terlarang itu,” aku Febiola.
Boiko berasal dari Desa Porto Saparua Maluku Tengah. Bersama Febiola, mereka dikaruniai anak lelaki bernama Kleri yang saat ini berusia 4 tahun. Kleri saat ini tinggal bersama orangtuanya di Saparua, Ambon.
TERNATE - Boike Carles Nanlohi (32), warga Kelurahan Tobona, Ternate Selatan diamanakan Satuan Reserse Brimob (Resmob) Polda Malut. Oknum
BERITA TERKAIT
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel