Mengaku Anggota TNI AL, THA Ternyata
jpnn.com, SORONG - Seorang pria berbuat keributan dan mengaku sebagai anggota TNI Angkatan Laut (AL) meresahkan masyarakat di kawasan Pasar Remu, Sorong, Papua Barat.
Pria tersebut diamankan anggota Polisi Militer Pangkalan Utama TNI AL Lantamal XIV Sorong.
Komandan Polisi Militer Lantamal XIV Letkol Laut (PM) Golkar Nowo Pamiloto saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
Dia mengatakan bahwa pria yang diketahui berinisial THA tersebut membuat onar dan mengaku sebagai anggota TNI Angkatan Laut, namun, yang bersangkutan ternyata seorang warga sipil.
"Pelaku membuat keributan di sebuah toko telepon genggam di pasar sentral Remu Sorong dan menyebut bahwa dirinya sebagai anggota TNI AL sehingga masyarakat resah dan melaporkan kepada Polisi Militer," kata Letkol Laut Nowo Pamiloto.
Berdasarkan informasi masyarakat, tim Polisi Militer Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut Lantamal XIV langsung turun lapangan dan mengamalkan pelaku.
Kemudian pelaku digiring ke Markas Komando POM Lantamal XIV Sorong untuk diperiksa dan diminta keterangan namun yang bersangkutan bukan anggota TNI Angkatan Laut.
Dikatakan bahwa selanjutnya bahwa barang bukti satu buah pistol mainan dari plastik beserta sarung pistol dan tiga buah amunisi diamankan.
THA yang mengaku sebagai anggota TNI AL berbuat keributan hingga meresahkan masyarakat.
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Tanpa Kekuatan Terbaik, TNI AL Bikin Kejutan Masuk Final Livoli Divisi Utama 2024
- Letjen TNI Richard Pimpin Upacara Pemberangkatan Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXVII-K ke Afrika Tengah
- Soal Putusan MK, PDIP Tak Akan Diam Jika ASN hingga TNI-Polri Melanggar Netralitas
- Putusan MK jadi Kekuatan Bawaslu Awasi ASN, TNI, Polri, hingga Kades yang Tak Netral