Mengaku Brimob, Aniaya Polisi
jpnn.com - MAKASSAR - Aksi kejahatan di jalanan Makassar seakan tak ada habisnya. Pelaku bahkan semakin berani dengan mengaku sebagai seorang anggota polisi. Kali ini, kejahatan jalanan menimpa salah seorang anggota polisi. Dia adalah Bripda Niftahul Fauzi, anggota Dalmas Direktorat Sabhara Polda Sulsel dengan NRP 92100074
Kejadian itu berawal saat Bripda Niftahul yang menggunakan sepeda motor melintas di Jalan Ance Dg Ngoyo sekira pukul 01.00 dini hari, Senin, (21/4). Niftahul bersama dua sepupu perempuannya, Ita dan Dewi.
Tiba-tiba, ketiganya dicegat oleh dua orang yang mengaku sebagai seorang anggota Brimob. Kedua pelaku membawa senjata api diduga nonorganik dan senjata tajam jenis sangkur.
Dewi menjelaskan, kedua pelaku pun seketika memukul Niftahul dengan gagang senjata saat korban mengaku sebagai anggota polisi. Dia sempat berteriak minta tolong. "Saya dan beberapa orang di sekitar pun sempat ditodong dengan senjata," ungkap seorang saksi, Yusdi.
Akibat peristiwa tersebut, korban mengalami luka robek pada bagian pelipis dan wajah. Sementara, Ita, sepupu korban beberapa kali pingsan saat dimintai keterangan di Polsek Panakkukang "Ada pisau, ada juga senjata," ujar Ita.
Kapolsek Panakkukang, Kompol Tri Hambodo mengatakan, pihaknya hingga kini masih mengusut kedua pelaku. Keduanya disinyalir hanya berniat merampok. "Anggota masih menyelidiki motifnya," jelasnya. (zaq/ian/mas)
MAKASSAR - Aksi kejahatan di jalanan Makassar seakan tak ada habisnya. Pelaku bahkan semakin berani dengan mengaku sebagai seorang anggota polisi.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kodam Udayana Dicatut Penipu, Begini Kasusnya
- Tenaga Honorer Korupsi Dana Desa, Kerugian Negara Mencapai Rp 433 Juta
- Brigjen Pol Faizal Rahmadani: Kejar, Tangkap Aske Mabel Hidup atau Mati
- 2 Tahun Berlalu, Kematian Iwan Boedi Masih Misteri, Polisi: Tantangan Berat
- Aipda Robig Didampingi 7 Kuasa Hukum, Ada Kata Kasihan Keluarga Korban dan Pelaku
- Kasus Agus Buntung Diduga Perkosa Mahasiswi, Ibunya Terlibat?