Mengaku Kasat Reskrim Polres Bantul, DA Kecoh 4 Wanita

jpnn.com, BANTUL - Kepolisian Resor Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menangkap pria berinisial DA (28), yang diduga melakukan penipuan terhadap empat wanita.
Dalam melancarkan aksinya, DA yang juga warga Kecamatan Sewon itu mengaku sebagai Kasat Reskrim Polres Bantul.
Kepala Polres Bantul AKBP Wachyu Tri Budi Sulistiyono menjelaskan tersangka saat melakukan penipuan mengenakan baju tactical Reserse Kriminal (Reskrim).
Menurut dia, pada sebelah kanan baju tersebut tertulis nama pelaku.
Sebelah kiri baju tertulis Kasat Reskrim dengan pangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP).
"Pelaku juga memakai kalung lencana penyidik Reskrim dan lencana BNN serta memakai masker warna hitam berlogo Bareskrim untuk mengelabui korban-korbannya, dan alasan agar terlihat gagah," kata AKBP Wachyu didampingi Kasat Reskrim AKP Ngadi dan Kasubbag Humas Iptu Sumaryata dalam konferensi pers di Mapolres Bantul, Kamis (25/3).
AKBP Wachyu mengatakan aksi penipuan itu diketahui saat pelaku berkenalan dengan salah seorang korban yang merupakan mahasiswi berinisial WS (21), warga Kecamatan Sanden Bantul, melalui media sosial.
"Awalnya pelaku dan korban berkenalan melalui media sosial dengan mengaku sebagai Kasat Reskrim Polres Bantul," kata Wachyu.
Empat wanita menjadi korban penipuan yang dilakukan tersangka DA. Dalam melancarkan aksinya, DA mengaku sebagai Kasat Reskrim Polres Bantul.
- Perusahaan Travel Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Dugaan Penipuan
- Fuji Laporkan Mantan Rekan Kerja ke Polisi
- 3 Berita Artis Terheboh: Fuji Mengaku Ditipu, Inara Rusli: Enggak Heran
- Bareskrim Ungkap Penipuan Berkedok Trading Kripto, Kerugian Capai Rp 105 Miliar
- Bea Cukai Ingatkan Pentingnya Wawas Diri Terhadap Penipuan Mengatasnamakan Instansi
- Marak Penipuan Kripto, Upbit Indonesia Bagikan Cara Aman Berinvestasi