Mengaku Pengasuh Pesantren, Angkut Ganja Bersama Janda

Mengaku Pengasuh Pesantren, Angkut Ganja Bersama Janda
Mengaku Pengasuh Pesantren, Angkut Ganja Bersama Janda
GAYO LUES - Tiga warga Gayo Lues terpaksa mendekam dalam tahanan. Pasalnya, mereka kedapatan hendak membawa ganja ke Medan sebanyak 36,8 kilogram. Para pelaku terjaring bersama barang bukti 35 bal barang haram, serta Toyota Avanza BK 1805.

Dari hasil pemeriksaan petugas, dua cowok plus satu cewek ini mengaku berasal dari Kendawi dan Pinang Rugub. Selanjutnya telah diamankan ke Polres, sejak Jumat (26/4) pagi sekira pukul 07.00 wib.

Kasat Narkoba Polres Gayo Lues Ipda Agam Suprapto didampingi Kapolsek Rikit Gaib Ipda Martinus yang ditemui Metro Aceh (Grup JPNN)), menjelaaskan, anggotanya melakukan razia setelah menerima informasi masyarakat. Kelompok pengedar ganja antarprovinsi tersebut, selanjutnya dijaring di Kecamatan Pantan Cuaca.

"Mereka melintasi jalur Takengon-Bireun-Medan.  Untuk mengelabui polisi, ganja diletakkan di kolong mobil dengan tutup plat baja setebal 3 mili lalu dibaut. Sebagian disimpan dalam pintu samping, serta di kap tutup mesin," beber Kasat.  

GAYO LUES - Tiga warga Gayo Lues terpaksa mendekam dalam tahanan. Pasalnya, mereka kedapatan hendak membawa ganja ke Medan sebanyak 36,8 kilogram.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News