Mengaku Polisi Tetapi Malah Memeras, AD dkk Sudah Ditangkap, Nih Tampangnya
jpnn.com, JAKARTA SELATAN - Lima orang pelaku pemerasan dengan modus mengaku sebagai polisi lengkap dengan atributnya ditangkap oleh tim Satreskrim Polres Jakarta Selatan (Jaksel).
Otak pelaku kejahatan ini seorang pria berinisial AD, bersama empat rekannya masing-masing MI, RS, K, dan ZA.
Kasat Reskrim Polres Jaksel AKBP Jimmy Christian Samma mengatakan, kasus itu terungkap setelah korban berinisial NB membuat laporan ke polisi.
NB melaporkan pemerasan yang dialami di apartemennya, kawasan Kebagusan, Jaksel.
Modusnya, kata Christian, korban NB didatangi oleh sejumlah orang yang mengaku sebagai polisi yang sedang bertugas.
"Jadi, lima pelaku ini mendatangi korban di apartemennya, seolah-olah mereka ini sedang menggerebek pelaku kejahatan, khususnya narkoba," ungkap Christian kepada wartawan, Rabu (18/11).
Namun, aksi tersebut dilakukan AD untuk memuluskan aksi pemerasan terhadap korbannya.
"Pelaku lalu mengancam korban untuk memberikan harta bendanya," tukas Christian.
Saat beraksi, AD bersama empat pelaku lainnya memakai seragam polisi, KTA palsu hingga borgol mainan.
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Selain Rohidin Mersyah, 2 Anak Buahnya Juga Tersangka Pemerasan Pegawai untuk Pilkada
- 5 Berita Terpopuler: Info OTT Terkini, Salah Satu Gubernur Diamankan KPK, Ada di Sini
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru Polisi Tembak Polisi, Diduga Pembunuhan Berencana, Kapolri Beri Perintah Tegas
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri