Mengalami Nyeri Dada? Segera Periksa ke Dokter
Gejala lainnya, terjadinya serangan jantung. Arteri koroner yang tersumbat sepenuhnya akan menyebabkan serangan jantung.
Tanda dan gejala klasik termasuk tekanan di dada dan nyeri di bahu atau lengan, terkadang disertai sesak napas dan berkeringat.
Wanita cenderung mengalami gejala serangan jantung yang kurang khas, seperti nyeri leher atau rahang daripada para pria.
Namun, terkadang serangan jantung terjadi tanpa tanda atau gejala yang jelas.
Di Indonesia, data PP PERKI mengungkapkan, penyakit jantung koroner yang dikelompokkan menjadi penyakit sistem sirkulasi merupakan penyebab utama dan pertama dari seluruh kematian, yakni sebesar 26,4 persen.
Angka ini empat kali lebih tinggi dari angka kematian yang disebabkan kanker (enam persen).
Dengan kata lain, lebih kurang satu di antara empat orang yang meninggal di Indonesia adalah akibat penyakit jantung koroner.
Untuk mencegah penyakit kardiovaskular, Anda bisa melakukan olahraga rutin, yakni minimal 30 menit dengan frekuensi tiga kali seminggu.
Jika Anda mengalami nyeri dada yang tidak kunjung hilang segera periksa ke dokter.
- IDI Bima Berikan Informasi Obat untuk Atasi Nyeri Dada
- Indonesia Re Selenggarakan Pelatihan untuk Tingkatkan Pelayanan dalam Asuransi
- 4 Manfaat Kacang Hijau yang Luar Biasa, Bikin Jantung Bahagia
- Penyakit Jantung Mengancam Kaum Muda, Dexa Medica Beri Skrining Gratis
- Rangkaian HUT ke-18, Brawijaya Healthcare Gelar 'Happy, Healthy & Fun', Ini yang Dibahas
- Ketahui tentang Aritmia Jantung: Pencegahan & Perawatan dengan Metode Terkini